Grobogan - Bupati Grobogan Sri Sumarni memantau pelaksanaan tes perangkat desa serentak di sejumlah tempat.
Pemantauan dilakukan guna pelaksanaan tes tersebut berjalan lancar. Pemantauan dilakukan salah satunya di tempat aula Annur Purwodadi, Senin (7/6).
Bupati Grobogan Sri Sumarni mengatakan, tes serentak dilakukan dengan kerjasama lima universitas untuk mengisi jabatan perangkat desa sebanyak 970 lowongan (formasi) dari 299 desa yang mengajukan pengisian. Sementara sebanyak 44 desa saat ini tidak mengajukan pengisian perangkat desa.
Mereka yang mengikuti tes mengerjakan soal sebanyak 100 dengan diberi waktu selama 2 jam. Sementara ujian serentak pelaksanaanya dilakukan di beberapa tempat seperti di Kudus, Solo kemudian di Kabupaten Grobogan sendiri ber di bertempat di Universitas Annur, SMA 1 Gubug, Pulokulon, Geyer, SMA 1 Kronggen aula Klambu dan tempat lainnya.
“Saya serahkan kepada panitia, kami hanya memantau dan mengimbau supaya ada keterbukaan hari itu langsung diumumkan,” ujar Bupati.
Sri Sumarni juga berharap dari hasil tes tersebut nantinya dapat berjalan lancar dan transparan. Pihaknya juga sempat berkeliling di beberapa tempat pelaksanaan ujian.
“Pelaksanaan transparan tidak ada indikasi aneh-aneh, harapan Pemda mendoakan dan berharap hasilnya dari semua desa dan panitia, perguruan tinggi ini transparan bisa dipertanggungjawabkan dengan perolehan nilai itu yang terbaik,” harapnya.
