Batang - Jamasan Kyai Tombak Abirawa yang merupakan pusaka dari Pendiri Kabupaten Batang, Raden Sayid Nurrochman tetap digelar tanpa disertai kirab mengelilingi kompleks Kantor Bupati, dalam memperingati Malam Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriyah bertepatan dengan Malam 1 Suro 1955 Jawa.
Penjamasan pusaka Kyai Tombak Abirawa oleh Bupati Batang Wihaji tetap menjadi inti peringatan Malam 1 Suro dengan menerapkan Protokol kesehatan (Prokes), disertai beberapa pusaka pengiring lainnya.
“Kegiatan ini untuk melanjutkan tradisi setiap malam 1 Suro atau 1 Muharam, Pemda Batang menjamas pusaka warisan dari leluhur. Ini tradisi yang baik ini tetap dilaksanakan, tapi karena masih pandemi, maka tidak ada penonton tatap muka, melainkan digelar secara virtual,” kata Bupati Wihaji usai menjamas Pusaka Kyai Tombak Abirawa, di Pendopo Kabupaten Batang, Senin (9/8) malam.
Ia menegaskan, prosesi peringatan malam 1 Suro kali ini tentu saja ada perbedaan dibandingkan tahun lalu.
“Ya pasti beda karena ini masih Pandemi COVID-19, jadi prokesnya yang diperketat dan cukup disaksikan melalui streaming Youtube Pemkab Batang. Dan tadi pusakanya tidak dikirab, cukup dijamas saja,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Achmad Taufiq menerangkan, malam 1 Muharam bagi umat Muslim merupakan malam tahun baru, saat ba’da asar akhir memanjatkan doa akhir tahun dan ba’da magrib awal memanjatkan doa awal tahun.
“Semoga dosa-dosa yang kita lakukan di tahun kemarin mudah-mudahan mendapatkan ampunan dan setahun ke depan kita diberikan keselamatan, petunjuk dan pandemi segera berakhir,” harapnya.
Dijelaskannya, sesuai kebudayaan Jawa, malam 1 Muharam sama dengan Malam 1 Suro, dengan melaksanakan prosesi penjamasan pusaka.
“Kyai Tombak Abirawa merupakan pusaka yang dikramatkan oleh masyarakat Kabupaten Batang, yang setiap Malam 1 Suro diadakan penjamasan. Sebelum pandemi memang prosesi awal adalah dikirab terlebih dahulu, namun karena COVID-19 belum berakhir, penjamasan tahun ini tidak dilakukan kirab,” ujar dia.
Bahkan sejumlah pusaka lainnya, kecuali Kyai Tombak Abirawa telah dijamas terlebih dahulu sejak siang hari.