Turun ke Zona Oranye, Bupati Kubu Raya Apresiasi Kerja Keras Semua Pihak

Kubu Raya - Kasus COVID-19 di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, terus mengalami penurunan. Kondisi itu menjadikan kabupaten termuda di Kalbar ini kembali masuk dalam zona risiko sedang (oranye) berdasarkan data dari Bersatu Melawan Covid (BLC) Satgas COVID-19 Nasional hingga 15 Agustus 2021, setelah sebelumnya hampir dua pekan ditetapkan zona merah.

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menilai, penurunan zona risiko ini tidak terlepas kerja keras dari tenaga kesehatan, Satgas COVID-19 desa, TNI, Polri yang melakukan testing, tracing dan treatment, serta masyarakat yang selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes).

“Saya apresiasi kerja keras semua pihak, mulai dari nakes, Satgas COVID-19 Desa dan TNI-Polri yang turut membantu menurunkan zona risiko di Kubu Raya ini. Selain itu Kesadaran masyarakat mematuhi prokes ini sudah sangat tinggi, bukan karena sering dilakukannya patroli setiap hari, namun adanya kampanye-kampanye yang dilakukan Dinas Kesehatan sehingga sangat menyadarkan masyarakat kita, termasuk juga vaksinasi ini. Sebab, vaksinasi ini sangat besar dampaknya terhadap tingkat ketertularan. Setidaknya orang yang sudah divaksin jika dia terkena lagi tidak terlalu lama proses penyembuhannya," kata Muda Mahendrawan didampingi Ketua TP PKK Rosalina Muda saat meninjau vaksinasi COVID-19 massal di gedung serbaguna Kecamatan Sungai Kakap, Kamis (19/8).

Menurut Bupati Muda, orang yang sudah divaksin ini sangat rendah tingkat ketertularannya jika dibandingkan dengan yang belum disuntik vaksin.

“Yang kita lihat adalah subtansinya dan seberapa jauh yang kita lakukan. Karena hitungan 14 indikator zona resiko itu tentu kita sudah bisa mengawal setiap waktu. Sehingga kita tahu bagaimana treatment maupun formula yang kita lakukan untuk bisa membuat supaya zona risiko ini bisa dikendalikan," pungkas bupati.

Sementara itu, Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Kubu Raya ini menambahkan, hal yang paling terpenting tracingnya sudah dipercepat supaya masyarakat tidak perlu panik yang penting masyarkat tetap jalankan protokol kesehatan. Selain itu Pemda Kubu Raya juga mempercepat vaksinasi yang masif dilakukan selama ini.

“Berdasarkan data, jumlah penurunan kasus COVID-19 sampai saat ini cukup signifikan. Yang mana penurunan angka kasus positif COVID-19 rata-rata 50-60 persen. Contoh, kalau tadinya kasus positifnya sampai 80 orang turun menjadi 30 dan bahkan hanya 20 orang. Tentunya kita syukuri kondisi ini dan masyarakat saya minta jangan kendur patuhi protokol kesehatan," ujarnya.