Demak - Sebanyak 60 guru yang berstatus non ASN dan telah mendapatkan tunjangan profesi mengikuti pelatihan kompetensi pendidik PAUD. Kegiatan yang digelar tiga hari ini dibuka oleh Bupati Demak Eisti'anah di aula Budi Utomo di ingkungan Dinas Pendidikan Demak, Selasa (16/11).

Bupati Demak Eisti'anah, dalam sambutan pengarahanya menyampaikan, terima kasih kepada semua peserta yang hadir dan penuh semangat.

"Panjenengan ini merupakan pahlawan yang luar biasa, jadi kami berharap acara diklat seperti ini bisa memotivasi lebih kepada panjenengan semua, karena dengan acara seperti ini semangatnya luar biasa. Kalau Istilah kesehatan kalian ini garda terdepan, tapi kalau di sini berarti istilahnya sebagai ujung tombak pendidik kita semua. Jika sejak awal mendidik sudah bagus sekali, InsyaAllah kita mempunyai generasi yang luar biasa kedepannya," kata bupati.

Selanjutnya, bupati menyampaikan bahwa kualitas dan mutu pendidikan anak usia dini ada di tangan para peserta yang hadir disini.

"Saya tekankan bahwa kualitas dan mutu pendidikan anak usia dini ada di tangan panjenengan semua, oleh karena itu mari kita wujudkan pendidikan anak usia dini yang kompeten, profesional, bersinergitas dan berkomitmen penuh pada dunia pendidikan," tegasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Hadi Waluyo mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah awal sebagai sinergi bersama.

"Mereka ini merupakan ujung tombak terdepan dalam dunia pendidikan, dimana pendidikan anak usia dini merupakan golongan golden age -nya manusia, nol sampai dengan delapan tahun. Maka diharapkan mejadi pendidik yang baik, menjadi pendidik yang memahami tugas pokok dan fungsi, menjadi pendidik dan staffnya bupati untuk menerapkan visi dan misi bupati," tandas Hadi Waluyo.

Turut hadir, Wakil Bupati Demak Ali Makhsun dan Sekda Singgih Setyono.