Atasi Learning Loss, MGMP Kota Pekalongan Gelar ECC 2021/2022

Kota Pekalongan - Sebagai upaya dalam mengatasi learning loss dan menumbuhkan minat bakat dan kreativitas pelajar dalam berbahasa Inggris di masa pandemi, MGMP Bahasa Inggris Kota Pekalongan mengadakan English Competence Contest (ECC) 2021/2022 tingkat SMP/Mts di aula B Kantor Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Selasa (18/1).

Kegiatan ECC dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan Zainul Hakim Sekretaris Disdik Mabruri , Kepala bidang SMP Disdik Slamet Mulyadi, peserta ECC dan dewan juri.

Ketua MGMP Bahasa Inggris Kota Pekalongan Agnesti Pramuktiasi Nugroho mengatakan ECC tahun ini merupakan kegiatan kompetensi pertama yang digelar selama masa pandemi covid-19. Ia mengungkapkan di masa pandemi dan dalam pembelajaran daring seperti saat ini, ECC diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para siswa untuk menampilkan bakat dan kreativitas dalam berbahasa Inggris di depan umum dan mengatasi learning loss atau hilangnya kemampuan dan pengetahuan siswa.

Agnesti menyampaikan kegiatan ECC 2021/2022 dilakukan secara online dan offline, dimulai sejak bulan November 2021.

“Kegiatan ECC 2021/2022 ini kita lakukan secara online dan offline, untuk seleksi kita lakukan via online dan untuk grand final kita lakukan offline pada hari ini di Disdik,” ujarnya.

Agnesti menyebut peserta yang mengikuti ECC 2021/2022 sebanyak 90 orang yang berasal dari SMP dan MTs se-Kota Pekalongan. Lebih lanjut, ia menerangkan kegiatan ECC dibagi menjadi tiga kategori yaitu tourism descriptive, singing contest dan speech contest.

“Dari babak seleksi yang ikut berpartisipasi sebanyak 90 orang, kemudian di grand final kita ambil 6 orang setiap kategori dan mereka ini merupakan pemenang yang meraih juara 1 sampai 3, harapan 1,2,3 kemudian nanti mereka juga akan mendapat sertifikat prestasi,” sambung Agnesti.

Dalam kesempatan yang sama, Zainul Hakim mengapresiasi MGMP Bahasa Inggris Kota Pekalongan atas kegiatan ECC yang tentunya dapat memberikan kesempatan untuk para pelajar SMP dan MTs se-Kota Pekalongan untuk menampilkan keahlian mereka dalam berbahasa inggris. Lebih lanjut pihaknya akan mendukung penuh pemberian sertifikat prestasi kepada para pemenang yang nantinya sertifikat tersebut dapat dimanfaatkan untuk masuk ke jenjang selanjutnya melalui jalur prestasi.

Sementara itu, Mabruri menyampaikan kegiatan ECC 2021/2022 merupakan kegiatan mandiri dari MGMP Bahasa Inggris Kota Pekalongan.

“ECC ini kegiatan mandiri MGMP jadi bukan kegiatan lomba karena provinsi yang mengadakan, inisiatif sendiri dari MGMP sehingga kita sangat mengapresiasi dan mendukung penuh,” kata Mabruri.

Lebih lanjut, perwakilan peserta dari Mts Ribatul Muta’allimin, Moh. Sona Sofian Nuha sangat antusias dalam mengikuti ECC 2021/2022.

“Menang kalah dalam kompetisi biasa yang penting sudah berusaha, menyiapkan yang terbaik, tetapi tetap optimistis dapat juara,” pungkasnya.