Kota Pekalongan - Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan melalui unit inkubator bisnis dan teknologi menggelar pelatihan dan pengembangan wirausaha berbasis pengembangan usaha kreatif dan inovatif (tenant) telah memiliki 53 wirausaha binaan tenant hingga akhir tahun 2021.

Angka ini disampaikan langsung oleh Kepala bidang Penempatan Kerja Pelatihan dan Produktivitas Dinperinaker setempat Sri Haryati, belum lama ini.

Dikatakan Haryati, jumlah wirausaha binaan tenant tersebut terhitung sejak tahun 2012 hingga tahun 2021.

“Wirausaha binaan tenant merupakan para pemenang pelatihan dan pengembangan usaha kreatif dan inovatif yang telah ada sejak 2012, setiap tahunnya kita dapatkan 6 wirausaha yang akan kita beri pelatihan dan bantuan modal,” terang Haryati saat dikonfirmasi langsung di ruang kerjanya.

Ia menambahkan, kegiatan pelatihan dan pengembangan usaha kreatif dan inovatif merupakan salah satu tindak lanjut dari pelatihan kerja yang telah diadakan oleh BLK kota Pekalongan sekaligus untuk mengetahui capaian atau hasil dari pelatihan yang sudah diadakan.

“Kita mengadakan monev bagi alumni yang sudah kita latih, ternyata diantaranya ada beberapa peserta yang setelah pelatihan membuka usaha, namun kendalanya memang modal, memang beberapa ada yang saya temui, sehingga kami informasikan kepada mereka untuk mendaftar kegiatan pelatihan dan pengembangan usaha kreatif dan inovatif ini,” pungkasnya.

Melalui pembinaan yang dilakukan, para wirausahawan akan menemukan link-link kerjasama seperti kementerian atau lembaga terkait sehingga usaha yang dimiliki tidak berhenti begitu saja, namun dapat berjalan dan bertahan lama.