Demak – Pemerintah Desa Buko, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak, menggelar kegiatan pemberdayaan kelembagaan desa bagi tokoh masyarakat, pemuda dan PKK, Minggu (29/11).
Kades Buko Slamet Wahono mengatakan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ini guna memajukan desa dan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu dirinya mengundang narasumber dari Klaten yang berkompeten di bidangnya, yakni Sekdes Ponggok Yani Setiadi.
“Dengan mengundang narasumber yang berkompeten kami ingin tidak hanya kepala desa dan perangkatnya saja yang bekerja untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa, namun masyarakat juga ikut membantu," kata Slamet.
Slamet Wahono menambahkan, Desa Ponggok viral karena berubah dari tertinggal kini menjadi desa mandiri yang kaya dari pengelolaan sumber air dijadikan obyek wisata, sehingga mendatangkan ribuan wisatawan dan meningkatkan PADesnya.
Sementara itu, Sekdes Ponggok Yani Setiadi memaparkan, desanya memanfaatkan Dana Desa Rp300 juta pada awalnya untuk memulai membuka destinasi wisata Umbul Ponggok, dan setelah berjalan kurang lebih 3 tahun berjalan Umbul Ponggok menghasilkan penghasilan tiga atau empat kali lipat dari modal awal.
“Memang untuk mengubah Desa Ponggok seperti saat ini tidak semudah membalikkan tangan, perlu semangat, komitmen dan keberanian untuk melangkah. Oleh karena itu selain kita konsep atau rencanakan yang terpenting adalah aksi atau tindak lanjut. Dengan semangat kebersamaan saya yakin Desa Buko akan berubah menjadi lebih baik," tambah Yani.
Sementara itu, Wakil Ketua BPD desa Buko Nuryanto mengatakan, untuk memajukan desa khususnya peningkatan pendapatan asli desa lewat BUMdes perlu kerjasama dan komitmen bersama antara pemdes dan kelembagaan desa khususnya BPD. Ini berkaitan dengan Penggunaan Dana Desa yang banyak digunakan untuk pembangunan fisik sesuai usulan warga masyarakat. Sehingga Dana Desa habis terserap untuk kegiatan fisik saja.
“Kami sebagai lembaga berharap adanya pengalokasian dana tidak dihabiskan untuk fisik saja seperti yang disampaikan narasumber namun untuk memberdayakan BUMDes yang sudah ada. Dengan adanya pengalokasian dana tersebut bisa memberdayakan usaha BUMDes untuk peningkatan PADes," tambah Nuryanto.