Batang - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) Kabupaten Batang menggelar acara rapat koordinasi dan penyerahan bantuan kepada masyarakat kurang mampu di Balai Desa Pranten, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis (3/12).
Ketua TP PKK Kabupaten Batang Uni Kuslantasi Wihaji mengatakan, Desa Pranten merupakan desa yang terjauh dari Kabupaten Batang,
"Jadi kami TP PKK Kabupaten Batang menjadi kepanjangan tangan dari pemerintah daerah untuk mensosialisasikan kebijakan khususnya dalam kemajuan pembangunan dan kemajuan sumber daya manusia (SDM).
Ia menjelaskan, TP PKK Kabupaten Batang memberikan mempunyai beberapa program, salah satunya beasiswa untuk siswa kurang mampu.
"Meskipun dalam pandemi COVID-19, kami tetap tanggung jawab dan ikhtiar kami bersama untuk menyalurkan beasiswa termasuk di Desa Pranten ini,” jelasnya.
Beasiswa diberikan untuk anak Desa Pranten di antaranya Husna dari Dukuh Bintoro Mulyo, Awali Khuli Nikmah dari Dukuh Pranten, Alfiatul Rahma Dani dari Dukuh Rejosari, Ririn Artia Agustina dari Dukuh Sigemplong dan Febrian Jauzaul Ibkar dari Dukuh Rejosari.
“Kami memberikan beasiswa agar bisa menggejot kemajuan SDM salah satunya dalam pendidikan untuk menaikan Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Batang, karena sebentar lagi Kabupaten Batang akan banyak menyerap tenaga kerja karena adanya Kawasa Industri Terpadu Batang,” tegasnya.
Ia menjelaskan, Desa pranten sendiri SDM masih sangat rendah, karena di sini banyak anak setelah sekolah dasar banyak yang langsung menikah atau bekerja. Oleh karena itu TP PKK Batang merasa Desa Pranten perlu perhatian khusus dalam pengembangan SDM maka harus didampingi agar terus berjalan.
“Kami juga terus berupaya dalam mensosialisasikan 3M seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak untuk masyarakat desa pranten agar pendemi COVID-19 cepat segera berakhir, ini perlu kesadaran sendiri pada masing-masing individu untuk mencegah penyebaran virus corona jenis baru ini, meski di Desa Pranten belum ada yang terpapar,” pungkasnya.
