Pandeglang – Dalam upaya mencegah berbagai bencana di Kabupaten Pandeglang terutama bencana tsunami, Kampung Siaga Bencana (KSB) dan Tagana Pandeglang akan melakukan gerakan tanam (Gertam) bibit mangrove di kawasan pesisir pantai.

“Betul kami akan melakukan aksi gerakan menanam pohon mangrove di kawasan pesisir pantai diantaranya kawasan pantai Kecamatan Labuan dan Carita, ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir apabila terjadi bencana tsunami," Ketua KSB Pandeglang Beni Madsira, Senin (11/1).

Adapun penanaman bibit pohon mangrove ini rencananya akan dilakukan pada Maret mendatang, dengan jumlah bibit pohon mangrove yang ditanam sebanyak 5000 pohon.

“Penanaman bibit pohon mangrove ini merupakan program Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial, adapun teknis penanamannya saat ini sedang kita bahas bersama Bupati Pandeglang terkait lokasi mana saja kawasan pesisir pantai yang akan ditanami, sehingga ke depan penanaman pohon mangrove ini bermanfaat dan mampu mencegah bencana tsunami apabila suatu saat terjadi," ujar Beni.

Sementara Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan kemanusiaan.

"Rencana aksi gerakan tanam pohon mangrove di kawasan pesisir pantai tentu saja sangat bermanfaat untuk kelestarian alam dan keselamatan kita semua, karena itu Pemkab Pandeglang akan terus mendukung kegiatan, apalagi gerakan tanam pohon ini untuk keberlangsungan hidup manusia," tegasnya.