Wonogiri - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Wonogiri Waluyo mengatakan bahwa tidak akan ada perayaan Hari Ulang Tahun ke-71 Satpol PP di wilayah setempat. Meskipun demikian, pihaknya berkomitmen akan tetap semangat mengabdi bagi masyarakat.
Ditemu di kantornya, Rabu (3/3), Waluyo menjelaskan bahwa di tengah pandemi COVID-19 yang belum usai, Satpol PP termasuk Linmas akan selalu aktif turun ke lapangan memberikan sosialisasi penerapan dan penertiban protokol kesehatan.
“Wonogiri sempat zona merah, tapi sekarang dari 25 kecamatan, hanya tiga diantaranya zona oranye, 22 lainnya zona kuning, ini merupakan hasil kerja keras semua aparat pemerintah menegakkan prokes. Terbukti, kasus terkonfirmasi positif pun mulai turun statistiknya,” kata Waluyo.
Waluyo beranggapan bahwa Satpol PP merupakan salah satu garda depan dalam penanganan dan pengendalian selama pandemi covid-19. Pihaknya bertekad mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat salah satunya tentang penegakkan disiplin prokes dan memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Wonogiri.
“Meskipun bisa dikatakan tua, sudah 71 tahun kami mengabdi, namun keluarga besar korps praja wibawa akan tetap bersemangat untuk menegakkan peraturan dengan humanis namun berwibawa,” tambahnya.
Waluyo mengungkapkan pihaknya akan terus melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan di tengah-tengah masyarakat. Selama PPKM berlangsung, jajarannya belum pernah melakukan penutupan cafe atau warung yang melanggar protokol kesehatan. Menurutnya pendekatan humanis yang akan selalu dikedepankan.
Disinggung peringatan HUT ke-71 Satpol PP, Waluyo mengatakan tidak ada acara spesial.
