Wonogiri - Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri Ismiyanto meminta masyarakat, khususnya para perantau untuk bersabar dan tidak tergesa-gesa sebelum memutuskan mudik pada Lebaran tahun 2021 di tengah pandemi COVID-19.

“Menurut analisis kami, melihat tingkat urgensi dari mudik itu sendiri, demi menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh keluarga, lebih baik dipertimbangkan dulu sambil melihat situasi dengan seksama, kira-kira kondusif atau tidak untuk mudik,” kata Ismiyanto di kantornya, Jumat (19/3).

Disinggung terkait kesiapan sarana prasarana mudik, Ismiyanto menyatakan pihaknya siap mendukung kebijakan pemerintah pusat dan daerah.

“Pada prinsipnya, teknis kami siap. Terkait sarana transportasi AKAP, AKDP, angkuta dan angkudes, dan juga tim di lapangan, kami akan koordinasikan sehingga apabila ada pemudik, semua bisa ditangani dengan baik,” ujarnya.

Namun demikian, Ismiyanto mengimbau para calon pemudik untuk senantiasa waspada dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

“Kami sebagai bagian dari aparatur pemerintahan daerah menghimbau untuk semua calon pemudik, apabila nanti jadi mudik, tetap waspada, jangan abai, jangan lalai, protokol kesehatan harus diterapkan dengan ketat, sehingga bisa mudik dengan lancar, senang, bertemu sanak keluarga dan kembali ke perantauan dengan aman,” tandasnya.

Sampai dengan berita ini dirilis, belum ada surat edaran resmi dari pemerintah pusat terkait izin dan mekanisme mudik Lebaran. Karenanya, Ismiyanto meminta masyarakat untuk bersabar.

“Pokoknya sabar dulu, kita tunggu pernyataan dan aturan resmi dari pemerintah pusat dan daerah,” tegasnya.