Pemalang - Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo mengenalkan beragam produk industri kepada masyarakat sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal.
Upaya promosi potensi lokal Pemalang tersebut dilakukan Bupati melalui media televisi nasional yang proses pengambilan gambarnya dilakukan pada Rabu (28/4) di Pendopo Kabupaten Pemalang.
Ditemui saat mendampingi Bupati, Kabid industri Diskoperindag Kabupaten Pemalang Mung Supriatin mengatakan, dialog tersebut bertujuan untuk mempromosikan produk-
"Produk industri Kabupaten Pemalang, diantaranya nanas madu, batik Pemalang, hasil inovasi sarung goyor yang dibatik (gotik), dan beberapa jajanan khas Pemalang, seperti tahu dan kacang kletik randudongkal, apem dan semprong comal, apem wanarata serta manisan pepaya asal moga," ujarnya.
Menurut Mung, dialog dilakukan karena banyak potensi unggulan Pemalang yang memang perlu untuk dipublikasikan lebih luas lagi.
Untuk produk gotik sendiri, kata Mung, sebelumnya sudah dilaunching saat pelaksanaan peringatan hari ulang tahun dekranas di salah satu hotel di Pemalang. Gotik, ungkap Mung merupakan inovasi goyor yang dibatik, seperti yang dikenakan Bupati saat melakukan dialog tv.
"Produk industri adalah bagian dari UMKM, sehingga sangat mendukung UMKM yang didalamnya terdapat produk - produk industri Pemalang," ungkap Mung.
Produk - produk industri yang dikenalkan tersebut, ujar Mung, adalah salah penunjang untuk mewujudkan program unggulan Kabupaten Pemalang, yang salah satunya adalah Kota Industri (Koin).
Ia berharap dengan diperkenalkannya produk industri tersebut, kedepan akan lebih banyak lagi masyarakat yang mengetahui potensi lokal yang dimiliki Kabupaten Pemalang, khususnya hasil produk industrinya.
"Dengan diperkenalkan produk industri tersebut diharapkan kedepan akan lebih banyak lagi masyarakat yang mengetahui potensi yang kita miliki. Terlebih lagi produk sarung goyor yang sudah merambah ke dunia ekspor," pungkasnya.