Batang - Bupati Batang Wihaji bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bubarkan takbir keliling di malam hari raya idulfitri 1442 H.

“Kebetulan tadi pas patroli ada takbir keliling di wilayah Kecamatan Warungasem, langsung kami bubarkan. Karena sesuai intruksi pemerintah tidak ada takbir keliling,” kata Wihaji saat ditemui di Pos Pelayanan Alun-alun, Kabupaten Batang, Rabu (12/5).

Ia mengatakan hal ini sebagai langkah antisipasi menghindari dan mencegah penularan Covid-19.

“Saya imbau juga dalam penindakannya secara persuasif, karena ini hari kemenangan yang suasananya gembira setelah Ramadan  sekaligus syiar,” ungkapnya.

Takbir, lanjut dia, memang mengagungkan asma Allah sekaligus bersyukur, maka tetap diberikan ruang tetapi wajib protokol kesehatan dan mengikuti anjuran pemerintah.

Tidak hanya itu, Wihaji juga telah mengantisipasi titik – titik rawan tawuran di malam idulfitri.

“Polres dan Kodim 0736 Batang telah antisipasi desa rawan tawuran dan Insyallah aman,” jelasnya

Sementara Kapolres Batang AKBP Edwin Louis Sengka mengatakan, telah menerjunkan personil kemananan sebanyak 560 terdiri dari Anggota Polres, Kodim 0736, Dishub dan Satpol PP.

“Kalau memang ditemukan takbir keliling kita hanya memberikan teguran secara persuasif,” tuturnya.

Ia pun meminta masyarakat yang melakukan aktivitas takbir keliling untuk tetap disiplin protokol kesehatan dan jangan lebih dari 30 orang.

“Tapi pada intinya dilarang takbir keliling, tadi kita lewat di Kecamatan Warungasem ketemu dan kita sampaikan teguran dan bubarkan,” ujar dia.

Ian pun menambahkan, dari hasil laporan disetiap kecamatan untuk takbir keliling belum diketemukan atau nihil.