Dinkes Kubu Raya Pastikan Stok Vaksin COVID-19 Cukup untuk 7.000 Orang Lebih

Kubu Raya - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya Marijan memastikan saat ini ketersediaan vaksin COVID-19 masih mencukupi untuk 7.000 orang lebih.

"Saat ini, stok vaksin COVID-19 di Kubu Raya sebanyak 700 vial lebih dan ini bisa untuk vaksinasi sebanyak 7.000 orang lebih. Melalui kegiatan vaksinasi massal ini, kita harap dalam satu pekan terakhir semua stok vaksin ini bisa habis dan digunakan," kata Marijan di sela kegiatan vaksinasi massal COVID-19 di halaman kantor bupati, Selasa (22/6).

Marijan menjelaskan, pada kegiatan vaksinasi massal selama empat hari di halaman kantor Bupati Kubu Raya ditargetkan 4.200 orang yang divaksin.

"Saat pendaftaran sudah ada 2.000 orang lebih yang mendaftar untuk di vaksin dan ini terus bertambah, sehingga mudah-mudahan target kita bisa tercapai," tuturnya.

Marijan mengatakan, sebenarnya kegiatan vaksinasi massal yang dilakukan hari ini diperuntukan bagi ASN yang ada di lingkungan Pemkab Kubu Raya dan baru besok difokuskan untuk masyarakat umum, namun sudah banyak masyarakat yang datang untuk divaksin, sehingga pihaknya tetap memberikan layanan.

Pada kesempatan itu, dirinya menyampaikan sampai dengan 21 Juni, capaian vaksinasi bagi lansia di Kubu Raya untuk tahap pertama sebanyak 623 orang dan tahap 2 sebanyak 227. Sedangkan untuk jumlah Lansia sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 43.659 orang.

Kemudian, jelasnya, untuk target vaksinasi COVID-19 bagi petugas publik di Kubu Raya sebanyak 32.936 orang dan yang sudah di vaksin untuk tahap pertama sebanyak 17.884 orang dan tahap dua sebanyak 10.286 orang.

Marijan mengatakan, dilihat dari angka tersebut memang masih jauh dari pencapaian yang diharapkan, sehingga melalui kegiatan vaksinasi massal yang dilaksanakan saat ini, diharapkan bisa mengejar capaian tersebut.

"Untuk kendala sebenarnya dari kami tidak ada, karena petugas kita selalu siap untuk melakukan vaksinasi kepada masyarakat, malah kita terus memberikan informasi dengan berbagai media dan juga melakukan jemput bola melalui Puskesmas yang ada di setiap kecamatan wilayah Kubu Raya. Namun, kendalanya mungkin dari kesiapan masyarakat untuk divaksin," tuturnya.

Ke depan, pihaknya akan melibatkan organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan dan keagamaan yang ada di kabupaten itu, untuk menjadi sasaran vaksinasi.

"Kita juga akan meminta bantuan mereka untuk mensosialisasikan vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat," pungkasnya.