Bupati Ciamis Bersama Forkopimda Gelar Sosialisasi Pencegahan COVID-19

Ciamis - Menyikapi peningkatan kasus konfirmasi positif COVID-19, Pemerintah Kabupaten Ciamis bersama jajaran Forkopimda menggelar sosialisasi pencegahan virus corona secara langsung di beberapa titik.

Salah satu titik lokasi sosialisasi tersebut dilaksanakan di Kecamatan Panawangan yang dipimpin langsung Bupati Ciamis Herdiat Sunarya.

Sosialisasi tersebut digelar Bupati Ciamis didampingi oleh Kapolres Ciamis AKBP Wahyu Broto dan Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan di Kantor Kecamatan Panawangan, Rabu (23/6).

Kegiatan ini juga diikuti oleh kapolsek, danramil, para ketua MUI dan Kepala Desa se-Kecamatan Panawangan.

Bupati Ciamis menyampaikan, sudah hampir 1,5 tahun pandemi COVID-19 melanda Indonesia dan dunia pada umumnya. Hal tersebut tentu benar- benar telah berdampak terhadap sektor perekonomian masyarakat baik pengusaha, pedagang, semuanya terdampak.

Bupati menuturkan, beberapa pekan ke belakang Ciamis sempat dinyatakan berada di zona merah.

"Kabupaten Ciamis dari 22 Mei - 6 Juni masuk zona merah, salah satu alasanya karena yang terkonfirmasi positif cukup banyak," kata bupati.

Selain itu, jelas Herdiat, varian baru COVID-19 dari India sudah masuk di beberapa kabupaten/kota di Jawa Barat.

Ia menerangkan, varian baru COVID-19 tersebut sangat cepat menular dan mematikan, sehingga masyarakat dihimbau untuk lebih ketat lagi dalam melaksanakan protokol kesehatan.

"Sebetulnya sangat gampang untuk memutus covid ini, caranya kita harus serempak sama-sama mematuhi prokes dengan melakukan 5M," tambahnya.

Menurutnya, saat ini masyarakat sudah mulai abai dalam melaksanakan protokol kesehatan.

"Jika dipersentase, hanya 60-70 persen masyarakat yang patuh memakai masker untuk di Ciamis kota, sedangkan di tingkat desa hanya 10-20 persen saja," jelasnya.

Oleh karena itu atas nama Pemerintah, bupati berharap kepada unsur pimpinan di kecamatan baik itu camat, kapolsek, danramil dan kepala desa untuk dapat mengedukasi dan mensosialisasikan tentang pandemi COVID-19 dan protokol kesehatan kepada masyarakat.

"Sengaja kami mengundang bapak-bapak semua yang intinya kami atas nama pemerintah memohon bantuan untuk dapat mensosialisasikan kepada seluruh warga masyarakat terutama tentang pandemi COVID-19 dan protokol kesehatan," pungkasnya.