Plh Bupati OKU Hadiri Wisuda Tahfidzul Quran Al Azhar Center

Baturaja - Plh Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Edward Candra menghadiri acara wisuda Tahfidzul Quran siswa-siswi MI, MTS, MA dan TPA Al Azhar Center Baturaja tahun ajaran 2020/2021, serta peresmian gedung kelas baru Al Azhar Center Baturaja, Rabu (23/6).

 

Pembina Yayasan Al Azhar Baturaja M.Taufan Khasani menyampaikan, acara ini bertujuan untuk mengapresiasi perjuangan yang luar biasa atas pencapaian siswa-siswi yang sudah bersusah payah untuk menghafal Al Qur'an di masa pandemi COVID-19 yang tidak kondusif saat ini.

Ia menjelaskan, wisuda Tahfidzul Quran Al Azhar Baturaja berjumlah 287 orang gabungan dari siswa MI, MTS, MA dan TPA ada beberapa anak yang sekolahnya di luar SMP/MTS Al Azhar tapi mengajinya di sini. Kemudian yang dinyatakan lulus 239 siswa, sudah mengikuti prosesi wisuda 231, namun demikian meskipun tidak mengikuti prosesi wisuda jika sudah dinyatakan lulus dalam munaqosah berhak mendapatkan sertifikat.

Sementara itu, Plh Bupati OKU Edward Candra menyampaikan, keberadaan Sekolah Islam Terpadu Modern Al Azhar ini menunjukan bahwa semakin berkembangnya dunia pendidikan, dan munculnya lembaga pembinaan generasi Islam sejak dini dengan berbagai pola pembelajaran yang semakin variatif akan menjadi pelengkap berkembangnya sekolah-sekolah formal di Kabupaten OKU.

"Untuk itu dengan rasa syukur dan bangga saya sangat apresiasi dan berterima kasih atas komitmen pengurus Yayasan Al Azhar yang telah turut menunjang tersedianya wadah pembinaan Agama Islam sejak dini," ujar Edward Candra.

"Maka dari itu, saya sangat berharap komitmen pembinaan SDM khususnya anak-anak terus ditingkatkan, dan saya yakin Bapak Gubernur Sumsel, serta jajaran pemerintah daerah akan senantiasa bersedia memfasilitasi setiap program nyata yang bertujuan membangun kreativitas anak sejak dini," ujarnya.

Ia menjelaskan, pondok pesantren tentunya juga harus menjadi landasan utama pembentukan kualitas anak-anak bangsa. Pengembangan prestasi harus dimulai dari lingkungan sekolah dalam rangka menanamkan jiwa kreativitas dan membekali anak-anak kita dengan budaya kompetisi yang mengedepankan kreativitas dan keinginan cetak prestasi dalam diri setiap anak.

"Maka lingkungan pendidikan, baik formal maupun informal, termasuk Sekolah Islam Terpadu Al Azhar ini nantinya dapat berperan sebagai bagian penting dari media pembentukan jiwa kreatif dan menumbuhkan karakter yang tahan uji dan bertaqwa sebagai bekal memasuki era globalisasi di masa mendatang," ujar Edward Candra.

Sementara itu, dalam sambutan Gubernur Sumatera Selaran Herman Deru yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Rosidin Hasan, menyampaikan apresiasi kepada orangtua/wali santri yang sudah mengantarkan dengan tulus ke pondok pesantren.

"Semoga apa yang dicita-citakan nanti tercapai akan bakat, kompetensi dan karakter dalam keagamaan yaitu dengan dua kapasitas utama adalah keimanan dan ilmu pengetahuan. Kedua orangtua kita selalu mendoakan yang terbaik untuk anaknya, begitu sebaliknya anak mendoakan yang terbaik juga bagi kedua orangtuanya Insya Allah doanya dikabulkan Allah SWT. Untuk para tahfiz Al Quran mari kita dukung Program Gubernur Sumsel untuk 1 Desa 1 Rumah Tahfiz," ujarnya.

Acara dilanjutkan dengan Peresmian dan Penandatanganan Gedung Kelas Baru Kairo Mesir Al Azhar Centre Baturaja oleh Gubernur Sumsel diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan,

Hukum dan Politik Provinsi Sumsel Rosidin Hasan.