Bupati Banjar Lepas Kontingen SOIna ke PESODA Kalsel

Martapura - Bupati Banjar Saidi Mansyur melepas kontingen Special Olympic Indonesia (SoIna) Kabupaten Banjar untuk ikuti Pekan Olahraga Daerah Special Olympics (PESODA) Kalimantan Selatan di Kabupaten Banjar 1-4 Juli 2021, di halaman Mahligai Sultan Adam Martapura, Rabu (30/6) pagi.

Di hadapan para kepala SKPD, pelatih, pendamping dan atlet, Bupati Saidi Mansyur mengucapkan selamat bertanding dan berjuang bagi kontingen dalam upaya mengharumkan nama daerah di PESODA Kalsel.

Bupati mengatakan, Pemkab Banjar turut mengapresiasi dan bangga serta akan mendukung sepenuhnya perjuangan para atlet untuk bisa meraih prestasi membanggakan di tingkat daerah, nasional maupun internasional.

”Saya yakin Kontingen SOIna Kabupaten Banjar pada tahun ini dapat membawa nama harum daerah seperti pada tahun 2019 yang telah berhasil membawa atlet atlet hingga ke tingkat internasional, yakni Uni Emirat Arab (UEA), Abu Dhabi,” ungkapnya.

Saidi Mansyur juga berpesan kepada pelatih dan pendamping agar dapat memperhatikan kebutuhan para atlet, karena mendampingi dan dan melatih anak-anak berkebutuhan khusus merupakan pekerjaan yang luar biasa dan tidak mudah

“Tentunya harus sabar dan memahami pula, semoga Allah SWT membalas kebaikan yang telah kalian lakukan,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua SOIna Kabupaten Banjar Septi Ariyanti mengatakan, kontingen Kabupaten Banjar berjumlah 78 atlet termasuk pelatih dan pendamping, serta akan turun di 10 cabang olahraga di antaranya stletik, basket, futsal, bola voli, renang, tenis meja, senam, bola tangan, badminton dan bocce.

”Terima kasih kami ucapkan kepada Pemerintah Kabupaten Banjar khususnya Dispora atas segala support dan dukungannya. Mohon doa semuanya agar kontingen SOIna Banjar bisa memberikan prestasi terbaik dan membanggakan nama daerah,” pintanya.

Ia berharap ruang yang diberikan oleh pemerintah kepada anak anak berkebutuhan khusus, bisa menjadi media ekspresi mereka dan membentuk menjadi anak yang mandiri.

Seperti diketahui SOIna merupakan Olimpiade Olahraga khusus bagi penyandang disabilitas intelektual untuk berprestasi dan bersosialisasi antarsesama difabel.