HUT ke-14 Kubu Raya, Bupati Muda Ajak Masyarakat Bangkit

Dirinya mengajak masyarakat untuk terus berupaya berjuang keras, dan pihaknya selaku Pemda akan berusaha untuk menyusun program kegiatan yang benar-benar berpikir untuk pentingan hajat hidup orang banyak dan berorientasi pada hal yang berpihak pada kepentingan seluruh desa dan masyarakat.

"Hal ini akan kita lakukan untuk mengurangi ketimpangan dan kesenjangan sosial, mengurang pengangguran dan kemiskinan yang harus terus kita lakukan bersama seluruh desa di Kubu Raya," tuturnya.

Pada kesempatan itu, Muda juga mengajak masyarakat Kubu Raya untuk tidak menyerah di situasi pandmei ini dan harus optimis bahwa kita pasti mampu menlewati pandemi ini dengan mengelola semua potensi yang ada di Kubu Raya dan memberikan harapan yang lebih baik bagi masa depan Kubu Raya.

Bupati Kubu Raya pertama priode 2009-2014 itu juga mengajak semua pihak untuk terus melakukan 'kepong Bakol' dalam mengejar berbagai program pembangunan yang ada, agar slogan dan spirit daerah Dari Kubu Raya Untuk Indonesia bisa memberikan kontribusi bagi bangsa ini.

"Kita haus membutikan bahwa Kubu Raya lahir bukan untuk menjadi beban bagi bangsa ini, tetapi justru memberikan kontribusi besar bagi bangsa ini. Untuk itu, jaga terus protokol kesehatan agar kita bisa keluar dari krisis kesehatan ini," kata Muda.

Sementara itu, Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo juga berharap pada peringatan hari lahir Kubu Raya ke-14, pekab Kubu Raya bisa terus berkarya dan berinovasi untuk kemaslahatan hidup masyarakat banyak.

"Dengan strategi 'kepong bakol' atau gotong royong, kita bisa segera melewati dan mengatasi situasi pandemi COVID-19. Saya juga mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara hingga di tingkat desa untuk terus bersinergi dan memaksimalkan apa yang dapat dilakukan," kata Sujiwo.

"Mari sama-sama 'kepong bakol' kita berjuang terus untuk memaksimalkan apa yang bisa kita lakukan sebagai bagian dari pengabdian besar kita dan kita mampu dengan berbagai langkah gagasan terobosan yang nyata dengan upaya kerja keras masyarakat yang multietnis namun tetap mampu bersatu padu membangun kabupaten ini," kata pria yang pernah menjabat Ketua DPRD Kubu Raya Pertama priode 2009-2014.