Realisasi Bulan Dana PMI Pemalang Lampaui Target

Pemalang - Ketua Panitia Bulan Dana PMI Kabupaten Pemalang Tahun 2021 yang juga Dandim 0711 Pemalang Letkol Inf Royhan Hidayatullah, dalam laporan pertanggungjawaban yang dibacakan Kasdim Mayor CPM Edy Nuryanto menyebutkan capaian atau realisasi bulan dana melampaui target sebesar 122,6 persen.

Laporan pertanggungjawaban tersebut disampaikan dalam acara serah terima dan penutupan Bulan Dana PMI di Sasana Bhakti Praja, Kamis (9/9).

Masih kata Royhan, target panitia dalam bulan dana tahun 2021 adalah Rp800 juta, namun pada kenyataannya dapat terkumpul lebih dari Rp1,2 miliar. Setelah dikurangi untuk biaya operasional penyelenggaraan, maka hasil bersih kurang lebih Rp1,089 miliar. Adapun dari hasil bersih tersebut, 10 persennya atau kurang lebih Rp108 juta diserahkan pada PMI Jawa Tengah, dan selebihnya, kurang lebih Rp980 juta untuk penerimaan PMI Pemalang.

Sementara itu, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo turut mengapresiasi capaian tersebut.

"Tidak lupa saya juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, dan seluruh lapisan masyarakat yang telah membantu menyukseskan Gerakan Bulan Dana PMI tahun 2021 ini," kata Agung.

Agung menilai, bulan dana merupakan cerminan kehidupan bangsa Indonesia yang saling tolong-menolong, dan bergorong royong dalam kebaikan.

"Insha Allah apabila hal ini dapat kita lakukan dengan baik, maka semua permasalahan yang sedang dihadapi bangsa ini dapat dapat diselesaikan dengan mudah," lanjutnya.

Atas capaian tersebut, Agung berpesan kepada pengurus PMI Pemalang, agar memanfaatkan dana tersebut dengan baik, dalam bentuk pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Manfaatkanlah dana tersebut sebaik mungkin, dan kembalikan dana tersebut kepada masyarakat, dalam bentuk pelayanan terbaik kepada setiap masyarakat yang memerlukan bantuan sesuai dengan program kerja PMI," pesan bupati.

Bupati Agung juga meminta kepada pengurus PMI Pemalang agar lebih kreatif dalam upaya penggalangan dana, karena menurutnya, kebutuhan PMI ke depan akan semakin besar, dan belum tentu dapat dicukupi hanya melalui gerakan bulan dana.

Sebagai salah satu alternatif solusi penggalangan dana, Agung juga mengajak pelaku usaha di Pemalang untuk menyisihkan keuntungan dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) untuk disalurkan kepada PMI Pemalang.