Emil: Petrokimia Pertamina Potensi Masa Depan Kesejahteraan Rakyat Indramayu

Indramayu - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berencana akan membangun Kompleks Petrokimia Pertamina di Wilayah Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.

Kang Emil, sapaan akrabnya menyebutkan, Petrokimia Pertamina di Kota Mangga itu digadang-gadang sebagai potensi masa depan kesejahteraan rakyat Indramayu. Hal itu dikatakannya saat meninjau pelaksanaan Gebyar 5000 Vaksinasi di Gedung Pertemuan Patra Ayu, Perumahan Bumi Patra Pertamina RU VI Balongan Indramayu, Kamis (9/9).

"Saya melihat masa depan Indramayu sangat cerah, jadi industri ada, industri umum segala ada, dan harus ada juga industri khusus dan Indramayu ini mempunyai industri khusus namanya Petrochemical," katanya.

Menurutnya, Petrochemical merupakan industri yang menghasilkan minyak bumi yang kemudian diolah menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan hasil daripada industri minyak dikembangkan kembali menjadi industri plastik.

"Jadi petro itu minyak, chemical itu kan Kimia, jadi minyak ini tidak hanya menjadi bahan bakar. Karena apa, karena minyak ini bisa menjadi plastik bisa menjadi sterofom dan lainnya produk-produk yang dibutuhkan di dalam keseharian kita," tambahnya.

Dijelaskan Kang Emil, untuk membangun Indramayu sebagai daerah Industri Petrokimical maka perlu dipersiapkan sejak dini oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu salahsatunya Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).

"Apa saja nanti yang disiapkan pertama RTRW nanti jangan batasnya saja sehingga harus didesain dengan manusiawi, jangan kaya industri di Karawang dan Bekasi Cuman kumpulan pabrik dan tidak memperhatikan tempat tinggal pekerjanya," ungkapnya.

Kang Emil juga meminta, Pemerintah Kabupaten Indramayu harus mempersiapkan masyakarat Indramayu baik Sumber Daya Manusia (SDM) dan Pendidikan untuk kemudian bisa bekerja dan tidak menjadi penonton jika Petrochemical di Wilayah Kecamatan Balongan Indramayu terealisasi.

"Tugas Bupati menyiapkan warga Indramayu jangan menjadi satpam atau office boy saja, mereka harus level insinyurnya, teknisinya. Maka arahan saya semua pendidikan SMK dan Politekniknya di Indramayu arahkan ke Petrochemical sudah jangan kemana-mana itu kalau berhasil," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Indramayu Nina Agustina Da'I Bachtiar mengungkapkan, pihaknya akan mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di Indramayu untuk mempersiapkan segala langkah-langkah percepatan untuk pembangunan Petrochemical.

"Pastinya terkait Petrochemical saya minggu depan terkait RTRW bersama pa kabidnya akan duduk bareng dan seluruhnya dinas-dinas terkait jangan sampai kita dengan pa gubernur tadi terdapat kendala buat kita contohnya tadi yang trasportasi yang mahal. Apalagi insyallah dengan rtrw kita sudah ada gambaran ada mungkin ada 2 hingga 3 tol dari Indramayu," pungkasnya.