Wawali Surakarta Ajak Masyarakat Dukung Bangkitnya Kembali Film Indonesia

Solo - Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa menghadiri gala premiere film Losmen Bu Broto di Cinema XXI The Park, Minggu (14/11).

Pada kesempatan ini, Teguh mengingatkan masyarakat terutama warga Solo Raya untuk mendukung bangkitnya kembali film-film karya anak bangsa yang sempat meredup selama pandemi COVID-19.

"Pemerintah pusat dan pemerintah daerah juga telah membuka tempat hiburan untuk bioskop. Kita dukung aktris aktor yang sudah lama tidak 'hidup' karena pandemi," kata Teguh.

Sebelum menyaksikan film ini, tak lupa Teguh juga mengajak masyarakat untuk menyaksikan film Losmen Bu Broto.

"Selamat malam warga Solo Raya, Solo Raya ini bukan hanya Solo saja, ada Sukoharjo, Boyolali, Sragen, Klaten, dan Solo. Ke depannya, mari kita dukung perfilman Indonesia," kata Teguh.

Teguh menambahkan bahwa film Losmen Bu Broto dikemas secara kekinian sehingga bisa dinikmati oleh semua kalangan, bahkan oleh generasi milenial.

“Kalau anak-anak sekarang mungkin belum lahir pada waktu Losmen Bu Broto (serial), saya kira dengan film kekinian, akan bisa lihat wajah-wajah film atau Losmen Bu Broto ini, dan saya kira yang dulunya menjadi anak Bu Broto, sekarang menjadi Pak Broto, Mas Mathias Muchus, dan Maudy ini menjadi Bu Broto,” kata Teguh.

Sebagai informasi, film Losmen Bu Broto diadaptasi dari serial televisi legendaris yang berjudul Losmen. Film ini menceritakan keluarga Pak Broto (Mathias Muchus) dan Bu Broto (Maudy Koesnaedi) yang mengelola losmen di Yogyakarta bersama tiga anaknya, Pur (Putri Marino), Sri (Maudy Ayunda), dan Tarjo (Baskara Mahendra).

Keluarga Pak Broto dan Bu Broto mengelola losmen tersebut memperlakukan tamu-tamu mereka dengan ramah dan akrab. Akan tetapi, ketiga anak mereka yaitu Pur, Sri, dan Tarjo memiliki permasalahannya masing-masing yang berpengaruh pada keberlangsungan penegelolaan losmen.