1.000 Bibit Buah Siap Tanam di Agrowisata Kembanglangit Batang

Batang - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Pusat memberikan bantuan 1.000 bibit buah yang ditanam untuk menyukseskan agrowisata di Desa Kembanglangit Kecamatan Blado, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Ketua TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian menyampaikan, pemberian bantuan ini merupakan bukti perhatian pemerintah pusat terhadap pelestarian lingkungan.

“Kami sebagai pihak yang mempunyai anggaran, mengusahakan bahwa tidak hanya berupa pesan atau menyampaikan penyuluhan, tapi betul-betul memberikan akses dan alat-alat yang berguna bagi masyarakat, sehingga mereka bisa memproduksi dengan baik,” katanya, saat menyerahkan bantuan bibit tanaman buah, kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Kembanglangit, di Pendapa Kantor Bupati Batang, Jumat (26/11).

Ia mengharapkan, bantuan tersebut bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian warga setempat, khususnya KWT Desa Kembanglangit dan umumnya masyarakat Kabupaten Batang.

“Saya apresiasi semangat dari Ketua TP PKK Jawa Tengah, Bupati Batang Wihaji, Ketua TP PKK Batang hingga tingkat Dasa Wisma, dalam membantu masyarakat sesuai misi yang dibawa, yaitu menyejahterakan masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Wihaji menerangkan, beberapa bibit buah yang diberikan kepada KWT Desa Kembanglangit di antaranya jeruk, kelengkeng dan lainnya.

“Semangatnya akan menjadikan wilayah Kembanglangit sebagai agrowisata. Dalam beberapa waktu kedepan, beliau akan berkunjung lagi bersama rombongan, semoga warga Batang makin bersemangat setelah didukung dari Ketua TP PKK Pusat,” ungkapnya.

Ia memastikan, ini menjadi sebuah energi baru, untuk menyiapkan agar semakin baik, seperti sarana prasarananya sekaligus dilakukan penataan.

Ketua TP PKK Batang, Uni Kuslantasi Wihaji mengatakan, nantinya bantuan bibit tersebut dikelola dengan sungguh-sungguh, sehingga dampak positif secara ekonominya akan dapat dirasakan masyarakat Desa Kembanglangit.

“Rencana penanaman bibit segera dilakukan dalam pekan ini juga karena bibitnya sudah ada dan akan ditata sekaligus pada lahan yang telah disiapkan seluas enam hektar,” terangnya.

Ia menambahkan, selain untuk menghijaukan lingkungan, juga ditujukan untuk menjadikan Desa Kembanglangit sebagai agrowisata.

“Bibit buahnya bermacam-macam, tapi diutamakan buah jeruk karena untuk edukasi pengunjung,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispaperta) Susilo Heru Yuwono mengutarakan, penanaman akan dilakukan di pekarangan-pekarangan warga yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

“Selain itu juga akan dilakukan penanaman di lahan milik Perhutani dan lahan milik warga sekitar,” jelasnya.

Selama ini bibit tanaman jeruk sudah ditanam di 88 hektar melalui bantuan bibit dari Kementerian Pertanian.

“Para petani juga sudah mulai mandiri, karena tiap bulannya mereka sudah bisa memanen hingga dua truk, yang bibitnya didatangkan langsung dari Malang,” ujar dia.

Saat ini Dispaperta sedang mendesain agro eduwisata di Sigemplong dan Kuripan.

“Untuk Kuripan dikhususkan pada tanaman anggur dan tahun ini sudah mulai berbuah. Rencana besarnya justru di Kembanglangit dan untuk mengoptimalkan hasilnya kami bekerjasama dengan Undip,” imbuhnya.