Bupati Demak: LGN-OTA Upaya Pemerataan Pendidikan

Demak – Lembaga Gerakan Nasional Orangtua Asuh (LGN-OTA) merupakan lembaga sosial kemasyarakatan yang bersifat independen, koordinatif dan transparan yang dibentuk sebagai wadah kepedulian dan partisipasi masyarakat khususnya dalam program yang berkaitan dengan pendidikan, kesejahteraan anak, serta pengentasan kemiskinan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Demak Eisti’anah, dalam sambutannya, Kamis (2/12), pada acara Lembaga Gerakan Nasional Orangtua Asuh (LGN-OTA) di Pendopo Satya Bhakti.

“Sudah menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memberikan pemerataan kesempatan pendidikan kepada seluruh masyarakat, khususnya anak-anak dari keluarga pra sejahtera, serta untuk mewujudkan pemerataan kesempatan pendidikan demi masa depan anak,” kata Eisti.

Dirinya mengajak kepada seluruh jajaran kepengurusan untuk lebih memasyarakatkan LGN-OTA dalam upaya pengembangan, peningkatan, serta membudayakan kepedulian, peran, dan tradisi masyarakat sebagai orangtua asuh.

“Lakukan gebrakan dangan menggandeng perangkat daerah lintas sektoral, sehingga makin banyak masyarakat yang menjadi orangtua asuh,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Eistianah secara simbolis menyerahkan bantuan dana kepada perwakilan anak asuh SD/MI dan anak asuh SMP/MTS.

Sementara itu, Ketua LGN-OTA Kabupaten Demak Eni Susanti berharap agar bantuan yang diberikan terus berlanjut, diperluas serta ditingkatkan pada tahun mendatang. Dirinya menjelaskan pada tahun 2021 bantuan dana yang terkumpul telah mencapai lebih dari Rp1 miliar.

"Semoga akan terus meningkat, sehingga banyak anak yang akan dapat pemerataan pendidikan," terangnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Demak Ali Makhsun, Ketua LGN-OTA Provinsi Jawa Tengah Zaimatun Ali Mufiz, Kepala Cabang BPJS Semarang-Majapahit, Kepala Baznas Kabupaten Demak serta Asisten Setda Demak.