Wabup Manggarai Buka PPAB GMNI ke-20

Manggarai - Wakil Bupati Manggarai Heribertus Ngabut membuka Pekan Penerimaan Anggota Baru (PPAB) ke-20 Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Manggarai di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai, Jumat, Jumat (10/12).

Dalam sambutannya, Heribertus berpesan kepada para kader maupun calon anggota baru GMNI Manggarai untuk tetap meneruskan cita-cita pendiri bangsa Indonesia dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila. Kader GMNI diharapakan menjadi garda terdepan dalam mengampanyekan nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat dan menjadi pelopor dalam memupuk rasa nasionalisme.

"Spirit Marhaen adalah kita melawan segala bentuk penindasan dalam bentuk apapun. Tugas kita adalah, menjaga, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Indonesia. Kehancuran suatu bangsa ketika kita melupakan etika dan sopan santun," katanya.

Dikatakan Heribertus, makna sesungguhnya dari mengisi kemerdekaan adalah sejauh mana peran dan semangat pemuda dalam menaikkan harkat dan jati diri bangsa.

Wabup Heri meminta calon anggota baru untuk menjalani proses di dalam organisasi dengan baik, dan di sisi lain, tidak mengabaikan proses perkuliahan.

"Organisasi ini penting, untuk menambah pengetahun yang tidak diperoleh di kampus. Sebab kita dituntut bukan hanya menjadi orang pintar tetapi harus cerdas. Untuk menjadi orang yang cerdas, salah satunya dengan berorganisasi," katanya.

Ia juga meminta kepada kader GMNI untuk tetap menjadi mitra kritis Pemerintah. Pemda Manggarai, kata dia, akan selalu membuka diri dengan berbagai kritikan, masukan, maupun saran dari semua pihak, termasuk GMNI. Namun, hal itu dilakukan dengan cara-cara yang baik, sesuai koridor yang telah diatur dalam undang-undang.

Menurutnya, mahasiswa terbaik adalah mereka yang membawa perubahan positif bagi sekitarnya. Mahasiswa aktivis selalu menghadapi masalah dengan solusi terbaik.

"Silakan berekspresi, kritik pemerintah boleh, dengan tetap ikuti aturan mainnya. Kami selalu membuka ruang untuk itu. Tetapi jangan sampai merusak fasilitas negara," ujar dia.

Tutur hadir dalam kegiatan itu, Ketua Persatuan Alumni (PA) GMNI Manggarai Fransiskus Gero, para alumni GMNI, pengurus DPC GMNI Manggarai, organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Manggarai, beserta undangan lainnya.