Bupati Tangerang Ingatkan Jajarannya Terkait Keamanan Nataru dan Ancaman Banjir

 

Tangerang - Jaminan keamanan terkait Pelaksaaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) serta antisipasi kerawanan bencana alam akhir tahun ini menjadi perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang. Oleh karena itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengingatkan kepada para camat dan jajarannya di lingkup setempat untuk waspada terkait dua isu tersebut.

Pertama, Bupati Zaki mengingatkan kepada seluruh Camat dan jajarannya agar terus memantau wilayah masing-masing. Para Camat harus aktif dan berperan dalam penanganan keamanan terkait pelaksanaan Natal dan Tahun Baru.

"Saya minta kepada para camat dan jajarannya secara aktif memonitor wilayahnya masing-masing dan terus berkoordinasinasi dengan unsur Forkopimcam masing-masing," kata Bupati Zaki saat memimpin rapat koordinasi Forkopimda di Pendopo Bupati Tangerang, Selasa (21/12).

Bupati Tangerang juga mengatakan mengenai program pengamanan Natal dan Tahun Baru di wilayah hukum Kabupaten Tangerang, terutama untuk pos-pos pengamanan dan juga pos pos pantau, para camat wajib ikut berkoordinasi dengan tiga pilar di kecamatan masing-masing. Menurut dia, akan ada personel yang terdiri dari unsur Kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan dan Petugas Satpol PP yang aktif memantau dan membantu pengamanan natal dan tahun baru di posko-posko pantau.

"Insya Allah seperti biasa nanti, kami juga dari pemerintah daerah akan berkoordinasi dengan TNI/Polri dalam rangka pemantaua.n, baik di tanggal 24, 25 bahkan di tahun baru," jelas Bupati Zaki.

Kedua, Bupati Zaki mengingatkan akan segala potensi-potensi kerawanan bencana seperti banjir dan gangguan kamtibmas lainnya di wilayah kecamatan, sangat perlu ada pemantauan mitigasinya sekaligus  antisipasinya.

"Kita tahu menjelang akhir tahun dan awal tahun baru biasanya curah hujan cukup tinggi dan juga angin juga cukup tinggi, nanti bisa berkoordinasi dengan Forkopimcam masing-masing dan juga Kepala Dinas Sosial dan BPBD dalam rangka penanganan apabila ada masyarakat yang jadi korban musibah," kata dia.

Sementara itu, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan, semua yang menyangkut gangguan kamtibmas baik karena bencana maupun tindakan masyarakat perlu diantisipasi bersama. Dirinya juga mengajak untuk sama-sama menjaga kondusifitas wilayah kita karena kepolisian tidak bisa kerja sendiri, TNI tidak bisa kerja sendiri, harus bersama-sama kita antisipasi di penghujung 2021 ini.

"Harapannya aman kemudian masyarakat bisa melaksanakan aktivitas kehidupan sehari-hari, sehingga kita sama-sama dapat mengantisipasi berkembangnya COVID-19 atau tidak berkembang dan masuknya varian omicron ke kampung kampung," harap Wahyu.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang bahwa apabila ditemukan kasus COVID-19 di wilayah setempat, walaupun itu belum ketahuan variannya Delta atau Omicron, tetap diwajibkan ditangani dengan baik dan serius agar tidak terjadinya penyebaran yang lebih luas.