Sekda Mabar Dampingi Menparekraf Resmikan Creative Hub Labuan Bajo

Labuan Bajo - Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Barat Fransiskus S. Sodo mendampingi Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meresmikan Creative Hub di kawasan Puncak Waringin, Labuan Bajo, Kamis (27/1).

Peresmian Creative Hub di kawasan Puncak Waringin tersebut ditandai penandatangan prasasti oleh Menparekraf Sandiaga Uno. Creative Hub Labuan Bajo terdiri dari dua bangunan utama yaitu Rumah Tenun dan Rumah Suvenir. Rumah Tenun terdiri dari area kios kuliner, area pameran dan workshop subsektor kriya.

Sedangkan Rumah Suvenir terdiri dari ruang pameran untuk menampilkan dan menjual cinderamata karya pelaku kreatif lokal dan dilengkapi dengan coffee corner.

Menteri Sandiaga Uno mengatakan, Creative Hub Labuan Bajo merupakan bentuk komitmen dan konsistensi Kemenparekraf/Baparekraf dalam upaya membangkitkan laju ekonomi kreatif di tengah pandemi COVID-19, sekaligus menciptakan peluang – peluang usaha yang berkelanjutan kepada pemerintah daerah, komunitas dan pelaku ekonomi kreatif.

"Creative Hub merupakan wadah bagi para pelaku ekonomi kreatif, baik dalam bentuk infrastruktur fisik maupun virtual, yang digunakan untuk mendukung para pelaku ekonomi kreatif mengembangkan bisnis, membangun jejaring, berorganisasi dan mempererat ikatan intern komunitas maupun antar komunitas subsektor ekonomi kreatif," ujarnya.

Dijelaskannya, Creative Hub bertujuan untuk memberikan stimulus bagi para pelaku ekonomi kreatif, jugmga menciptakan multiplier effect dalam membangun ekosistem kreatif.

Fasilitasi Creative Hub diberikan melalui mekanisme Bantuan Pemerintah (Banper) yang diberikan oleh Kemenparekraf/Baparekraf melalui Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur kepada pemerintah daerah dan komunitas setempat yang bersifat direktif (top down).

Creative Hub Labuan Bajo merupakan bentuk kolaborasi antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan Kementerian PUPR dalam mengoptimalisasikan fungsi bangunan yang telah dibangun oleh KemenPUPR dalam penataan Kawasan Puncak Waringin yang menjadi salah satu fokus program pembangunan infrastruktur di destinasi pariwisata super prioritas Labuan Bajo.

Sandiaga berharap dengan diresmikannya Creative Hub Labuan Bajo, industri kreatif dapat terus berinovasi mengembangkan produk-produk ekonomi kreatif yang menjadi ciri khas keunikan Labuan Bajo.

Selain itu, tambah Sandiaga, industri kreatif diharapkan untuk dapat beradaptasi dengan keadaan apapun, khususnya perkembangan teknologi yang tidak dapat dihindari.

"Adanya orkestrasi masing-masing stakeholder untuk mengelola, memelihara serta mengoptimalkan fungsi bangunan Creative Hub Labuan Bajo dengan menggandeng UMKM, komunitas, serta pelaku ekraf sehingga menjadikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai leading sector dan lokomotif pendorong pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional," harapnya

Menteri Sandi juga berharap supaya gedung Creative Hub bisa dimanfaatkan untuk pertunjukan budaya lokal.

"Saya belum pernah lihat upacara pernikahan ala Labuan Bajo, kalo bisa tampilkan di ruang ini, termasuk demo masak Sei dan racik kopi tuk," kata Menteri Sandi.

Sementara itu, Sekda Fransiskus S. Sodo mewakili Bupati Manggarai Barat menyampaikan terimakasih kepada Presiden, Menparekraf beserta seluruh jajaran stakeholder pemerintah pusat.

Pemkab Manggarai Barat menyampaikan terima kasih karena integrasi seluruh perencanaan dan pelaksanaan pembangunan KSPN Labuan Bajo sudah mengubah seluruh wajah Labuan Bajo menjadi kota tujuan pariwisata yang luar biasa.

Dikatakan sekda, Pemkab Mabar tidak hanya sekedar mengucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat, tetapi bagaimana fasilitas dari KSPN ini bisa dijaga dan dimanfaatkan dengan baik untuk tujuan yang luhur, sesuai keinginan dari Pemerintah melalui Bapak Presiden, Menteri dan seluruh stakeholder pusat maupun lokal bahwa endingnya KSPN ini bisa diaktualisasikan dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat di Manggarai Barat, NTT.

Ia menambahkan, pemkab tentu tidak bisa berdiri sendiri, tetapi butuh kerjasama stakeholder pusat dan lokal untuk bersinergi membangun destinasi yang sudah sangat bagus ini.

"Kami berupaya sebisa mungkin membangun sinergi dengan semua pihak agar KSPN Labuan Bajo ini menuju Mabar Mantap dan Mabar Bangkit, sesuai Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Barat," pungkas sekda.