Satu Tahun Kepemimpinan, Bupati-Wabup Mabar Berkomitmen Kejar Ketertinggalan

Labuan Bajo - Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi mengingatkan bahwa Mabar adalah daerah yang memiliki potensi besar. Potensi yang bukan diukur dari bentangan alamnya, jumlah penduduknya, hasil-hasil buminya, melainkan dari sejarah berdirinya daerah yang kini telah berusia 19 tahun.

Potensi ini menurut bupati dilihat sejak Manggarai Barat disebut sebagai kabupaten pemekaran baru pada tahun 2003 hingga kini menjadi Destinasi Pariwisata Super Prioritas.

Untuk itu, Bupati Manggarai Barat Edistasius dan Wakil Bupati Yulianus Weng berkomitmen untuk mengejar ketertinggalan. Bupati Edi Endi menegaskan akan terus bergerak mengejar ketertinggalan pada seluruh aspek penyelenggaraan pemerintahan.

“Kita harus bangkit untuk mewujudkan Manggarai Barat yang Mantap," tegasnya.

Menurut Bupati Edi Endi, untuk mewujudkannya perlu melakukan tindakan-tindakan yang luar biasa agar Kabupaten Manggarai Barat tidak jauh tertinggal dari wilayah-wilayah maju lainnya.

“Harus dilakukan pembenahan pada bidang-bidang penggerak ekonomi daerah seperti bidang pariwisata, bidang pertanian, perkebunan dan perikanan, bidang infrastruktur dasar masyarakat, bidang Reformasi Birokrasi,” Kata Bupati Manggarai Barat NTT Edistasius Endi pada acara Syukuran perayaan ulang tahun ke-19 Kabupaten Manggarai Barat dan Peringatan Satu Tahun Kepemimpinan Bupati Edistasius Endi dan Wakil Bupati Yulianus Weng,di Aula Kantor Bupati Manggarai Barat, Sabtu (26/2).

Pada kesempatan ini, Bupati Edi Endi menjelaskan beberapa hal yang sudah dan akan dilakukan di dalam masa kepemimpinannya bersama Wabup Yulianus Weng yakni pertama, meningkatkan kualitas infrastruktur dasar untuk menopang pemulihan ekonomi. Ini merupakan langkah awal yang perlu dibenahi. Hal ini akan memberikan dampak terhadap perputaran roda perekonomian wilayah.

“Langkah strategis yang sudah dilakukan adalah dengan melakukan pinjaman daerah dan peningkatan alokasi dana transfer khusus dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah,” jelasnya.

Ditambahkannya, hal ini sedikit meringankan Langkah pemerintah daerah dalam melakukan percepatan pembangunan. Ke depan bupati dan wakil bupati bersama unsur pemerintahan lainnya akan terus mengejar peluang pendanaan- pendanaan lainnya baik yang berasal dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun yang berasal dari kekayaan alam Mabar.

Kedua, mewujudkan sektor pariwisata yang mensejahterakan dan memperkuat dampak baik pariwisata bagi berbagai sektor. Ini bukanlah suatu konsep yang mudah untuk direalisasikan. Perlu tahapan-tahapan yang matang yang harus disiapkan. Mulai dari proses dari hulu hingga ke hilir, dari sektor produksi sampai kepada sektor konsumsi dan harus mampu dipetakan dengan baik.

“Makanya saya katakan ini tidak bisa dilakukan dengan cara yang monoton. Saat ini kami sudah memulainya dengan mempersiapkan sumber daya manusia kita melalui kegiatan worskhsop talenta-talenta muda digital, agar mampu berkompetisi di era digiltalisasi, melakukan komitmen dengan beberapa industri pariwisata terhadap penyerapan tenaga kerja lokal, dan pelatihan ketenagakerjaan bagi pekerja di bidang industri pariwisata,” sambung bupati.

Dikatakannya, kedepan Pemkab Mabar akan terus mendorong adanya kegiatan pelatihan dan pendampingan terhadap pelaku pariwisata, petani, peternak dan UMKM agar pariwisata terus mampu menghidupkan roda perekonomian.

Bupati Edistasius Endi di akhir sambutannya menyampaikan atas nama pribadi dan Wakil Bupati Yulianus Weng mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda, DPRD, gereja, lembaga BUMN dan BUMD, instansi vertikal di Kabupaten Manggarai Barat dan mitra kerja lainnya serta masyarakat Manggarai Barat yang telah bersama-sama berdinamika dan menemani satu tahun perjalanan kepemimpinan.

“Apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya saya dan dokter Weng berikan khusus kepada seluruh ASN di daerah ini. Kami yakin, banyak keluhan, ocehan dan omelan yang keluar dari kalian semua karena begitu banyak waktu, tenaga dan pikiran yang tersita untuk menyelesaikan pekerjaan kantor. Suka atau tidak suka, kita harus memulainya dari sekarang. Tingkatkan terus sinergitas kita untuk mewujudkan Mabar Bangkit Mabar Mantap,” ucap Bupati Edi.