Surabaya - Dalam upaya mendorong kebangkitan ekonomi masyarakat, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan kembali tauladan Nabi Muhammad SAW dalam kemampuan dan keahlian berdagang berusaha untuk meningkatkan ekonomi.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat memberikan sambutan pada acara Tabligh Akbar Festival Ekonomi Syariah 2022, yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur, di Masjid Agung Al Akbar Surabaya, Kamis (8/9) malam.

"Menejerial skill yang dimiliki oleh Rasulullah Muhammad SAW agar dagangannya sukses, itulah tauladan yang harus kita ikuti," ujarnya.

Ia menambahkan dalam meningkatkan ekonomi di Jawa Timur, pihaknya menyatakan rasa syukur terhadap upaya Bank Indonesia dalam  memberikan pendampingan terhadap masyarakat dalam meningkatkan ekonomi.

Dalam Tablig Akbar tersebut juga dilakukan pengundian berhadiah umroh bagi wajib pajak yang telah memenuhi kewajiban dan tunggakan pajaknya dalam program pemutihan pajak Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

"Provinsi Jawa Timur menjadi referensi dari belasan provinsi yang ikut proses Jawa Timur melakukan pemutihan wajib pajak yang nunggak selama bertahun-tahun."ujar Gubernur Khofifah.

Sementara itu, Kepala Bank Indonesia (BI) Wilayah Jawa Timur terus berkomitmen mendukung perkembangan ekonomi syariah di Indonesia, khususnya di Jatim dengan menggelar Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Jawa 2022

Hal tersebut diungkapkan Kepala Perwakilan BI Jatim, Budi Hanoto dalam Tabligh Akbar di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Rabu (8/9/2022) malam. Hadir dalam kesempatan itu KH Reza Ahmad Zahid dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri

Kepala Perwakilan BI Jatim Budi Hanoto mengatakan, saat ini mengelola ekonomi bisa dilakukan lewat sisi agama. Menurutnya, hal tersebut menjadi sebuah peluang di masa mendatang.