Keunikan destinasi ini, pengunjung dapat menikmati panorama indahnya Kota Palu dan Kabupaten Sigi dari puncak perbukitan Desa Balane dengan melewati kurang lebih 1.000 anak tangga yang dibuat oleh masyarakat dan merupakan program inovasi Desa Balane melalui penggunaan anggaran Dana Desa yang sebelumnya juga telah membuat inovasi melalui pembukaan destinasi wisata bendungan misterius yang tidak kalah indah dan saat ini ramai dikunjungi oleh masyarakat.

Kepala Desa Balane Sukirman menyampaikan bahwa untuk pengelolaan destinasi wisata ini, pemerintah desa melalui BUMDes bekerjasama dengan berbagai pihak, khususnya Pemerintah Kabupaten Sigi melalui dinas terkait agar destinasi wisata yang ada di Desa Balane dapat berkembang sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Sigi Mohamad Irwan menyampaikan, selain Kecamatan Kinovaro ada beberapa lokasi lain yang telah ditetapkan pemkab sebagai daerah wisata.

"Untuk mengembangkan daerah tersebut perlu adanya pembenahan dan juga dibutuhkan inovasi untuk menjadikan tempat tersebut menjadi menarik untuk dikunjungi," ujar Irwan.

Irwan berharap kepada para pengelola objek wisata agar dapat terus berinovasi falam mengelola tata ruang pariwisata dengan baik sehingga akan mendororong  terbukanya ruang-ruang ekonomi baru di tengah masyarakat.

Sementara untuk dinas terkait, Bupati Irwan meminta untuk terus mendampingi masyarakat dalam pengelolaan destinasi wisata di Kabupaten Sigi, sehingga dapat terus berkembang.

Irwan juga berpesan kepada pengelola tempat wisata untuk selalu memberikan imbauan kepada pengunjung untuk mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19, menjaga kebersihan lingkungan dan tetap berpedoman pada pada Sapta Pesona.

Hadir pula pada kesempatan tersebut, kepala Dinas PMD, oepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sigi, camat Kinovaro, oapolsek dan danramil Marawola, oabag Humas dan seluruh masyarakat di Desa Balane.