Bupati Aceh Tengah Sambut Kapolres Baru dengan Adat Gayo

Takengon - Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar didampingi istri Puan Ratna dan unsur Forkopimda, serta pejabat setempat menyambut Kapolres Aceh Tengah AKBP Mahmun Hary Sandy Sinurat secara adat Gayo di Gedung Ummi, Pendopo Kabupaten Aceh Tengah, Selasa (7/7).

AKBP Mahmun Hary Sandy Sinurat yang sebelumnya bertugas sebagai Kasubdit I Ditreskrimsus di Polda Jawa Barat menggantikan AKBP Nono Suryanto sebagai Kapolres Aceh Tengah. Sementara mantan Kapolres Aceh Tengah AKBP Nono Suyanto akan segera menempati pos barunya di Mabes Polri.

Hadir didampingi istri dan ibunda serta anggota keluarganya, Kapolres Aceh Tengah yang baru AKBP Mahmun Hary Sandy Sinurat disambut dengan acara adat tepung tawar atau pesejuk yang merupakan tradisi penyambutan tamu di Dataran Tinggi Gayo.

Selain itu, AKBP Mahmun juga langsung diangkat sebagai warga kehormatan Aceh Tengah ditandai dengan pemakaian kain khas ukiran kerawang Gayo, Upuh Ulen-Ulen.

Dalam sambutannya, Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas di Gayo, seluruh masyarakat Aceh Tengah menerima dengan tangan terbuka kehadiran AKBP Mahmun Hary Sandy Sinurat dan siap mendukung pelaksanaan tugas.

“Pak Kapolres, sesaat tadi sudah di pesejuk secara adat gayo, ini memiliki arti bahwa bapak telah sangat diterima di sini, dan dianggap sebagai warga Aceh Tengah, sehingga telah pula melekat tanggung jawab untuk sama-sama membangun daerah ini,” ungkap Shabela.

Shabela berharapbagar kerjasama dan kolaborasi pemkab dengan jajaran Polri yang selama ini sudah berjalan dengan baik, agar dapat terus dipertahankan demi terwujudnya kondisi kamtibmas yang aman, tenteram dan kondusif ditengah-tengah masyarakat.

“Harapan kami kerjasama yang telah dibangun selama ini dapat terus terjalin sehingga situasi kamtibmas dapat terwujud ditengah-tengah masyarakat kita, sehingga kita dapat melanjutkan pembangunan demi kemajuan daerah kita,” sambungnya.

Sambil berseloroh, Shabela mengatakan bahwa nama Kapolres Mahmun dalam bahasa Gayo berarti ‘membawa embun’. Shabela berharap kehadiran kapolres baru ini akan membawa kesejukan di daerah Aceh Tengah yang berhawa sejuk ini.

“Kalau dalam bahasa Gayo, Mahmun itu artinya membawa embun, mudah-mudahan kehadiran bapak Kapolres yang baru ini, dapat membawa kesejukan iklim kondusif di daerah ini “ canda Shabela yang disambut tawa kapolres dan hadirin.

Sementara itu, Kapolres Aceh Tengah AKBP Mahmun Hary Sandy Sinurat berharap bisa diterima sebagai warga baru, serta mendapat dukungan agar bisa melaksanakan tugas-tugas yang diamanatkan kepadanya.

Selaku Kapolres Aceh Tengah yang baru, AKBP Mahmun mengatakan akan berusaha melakukan tugas dengan baik sehingga mampu melanjutkan program-program Kepolisian di Kabupaten Aceh Tengah baik dalam hal pembangunan maupun ketertiban dan keamanan masyarakat.

“Sudah menjadi komitmen kami bersungguh-sungguh akan mendampingi Bapak Bupati dan Forkopimda untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban di daerah ini. Untuk itu, kami minta restu agar bisa bersama-sama membangun Aceh Tengah ini, dan kepada Bapak Kajari dan Ketua Pengadilan Negeri Takengon, kami berharap sinerginya dalam penegakan supremasi hukum di Aceh Tengah,” ujar Mahmun.