Buka Musrenbang Kecamatan Muara Jaya, Ini Pesan Pj Bupati OKU

Baturaja - Pj Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Teddy Meilwansyah membuka Musrenbang Kecamatan Muara Jaya Tahun 2023, Rabu (18/1).

Teddy mengatakan, Musrenbang kali ini merupakan yang pertama dilaksanakan sebagai Pj Bupati OKU.

"Dengan Musrenbang ini, kami dapat melihat langsung situasi dan kondisi di Kecamatan Muara Jaya sambil menyerap aspirasi, masukkan, saran, dan usulan yang dibutuhkan oleh masyarakat Kecamatan Muara Jaya," jelasnya.

"Kami memahami bahwa usulan dari masyarakat pada Musrenbang sebelumnya masih ada yang belum terealisasi, usulan untuk tahun 2024 nanti semoga dapat kita wujudkan," harapnya.

Teddy mengatakan, pembangunan yang dapat diwujudkan di Kecamatan Muara Jaya, antara lain pembangunan lapangan upacara SD 117 pada tahun ini. Pengadaan Pos Bindu/Lansia Kit Puskesmas Muara Jaya, dan pengadaan BHP Larvasida Malaria, BHP RDT Malari, dan BHP Reagen Strip Gula Darah untuk 18 Puskesmas.

Sementara pada bidang infrastruktur, tambah Teddy, yaitu pembangunan turap, talud dan Bronjong di Desa Karang Lantang dan Desa Lubuk Tupak. Lanjutnya, peningkatan jalan cor beton menuju SMPN 31 Desa Surau, pembangunan kantor Kades Muara Saeh, pembangunan fasilitas sarana dan prasarana kantor desa Karang Lantang, peningkatan jalan Surau, dan operasi pemeliharaan jaringan irigasi.

Di bidang pertanian, ditambahkan Teddy, pada tahun ini, yaitu berupa pembangunan jalan usaha tani Desa Surau, bantuan benih padi dan pupuk MPK untuk Desa Lubuk Tupak, dan pada Juni 2023 ini akan dipasang jaringan internet di Kecamatan Muara Jaya.

Pada kesempatan ini, Teddy mengatakan semua usulan disampaikan, namun tidak seluruhnya dapat diakomodir karena keterbatasan dana.

"Untuk itu kami berharap agar dapat memilih program prioritas yang langsung dirasakan oleh masyarakat," ujarnya.

Ditambahkan Teddy, pada tahun 2022 Kabupaten OKU mendapatkan penghargaan di bidang penurunan angka stunting, prestasi ini diharapkan selalu dijaga, sehingga target pada tahun 2024 angka stunting berada di bawah angka nasional yaitu di bawah angka 14 persen dapat tercapai.

"Sedangkan dalam rangka pengendalian inflasi, kita dapat bersinergi dengan program Gubernur Sumsel Herman Deru yaitu Gerakan Sumsel Mandiri Pangan. Program GSMP ini diharapkan sebagai salah satu upaya untuk mengendalikan inflasi di Kabuapten OKU," ujarnya.

"Selain itu pada tahun ini kita menghadapi tahun politik. Untuk itu saya mengingatkan kepada para kades untuk tidak ikut kampanye, serta kepada masyarakat silahkan ikuti pesta demokrasi ini dengan baik," tutupnya.