TNI Gelar Upacara Penutupan Operasi Teritorial di NTB

 

Tanjung - Sejak ditugaskan dalam operasi teritorial untuk membantu percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah warga terdampak gempa di Provinsi Nusa Tenggara Barat, TNI melakukan penarikan kembali prajuritnya yang tersebar di beberapa Kabupaten/Kota NTB.

Upacara Penutupan Operasi Teritorial TNI di wilayah NTB dilaksanakan di Lapangan Umum Tioq Tata Tunaq, Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, Jum'at (13/3).

Turut hadir dalam upacara tersebut diantaranya Sekretaris Daerah NTB Ir. H. Rosiady Husaenie Sayuti, M.Sc, Ph.D., Kapolda NTB Irjen Pol. Drs. Achmat Juri, M.Hum., Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, SH. MH., Sekda Kabupaten Lombok Utara Drs. H. Suardi, MH., Asisten I Setda Kabupaten Lombok Utara Kawit Sasmita, SH., dan Kepala OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Utara.

Pasukan Upacara Penutupan Operasi Teritorial TNI tersebut terdiri dari Satgas Opster, pasukan gabungan Kodim 1606/Lobar, TNI AL TNI AU, Batalyon Infanteri 742/SWY, pasukan gabungan Brimobda NTB, Polres Mataram, Polres Lombok Utara, Satpol PP KLU, dan gabungan para pelajar SLTP dan SMU di Kabupaten Lombok Utara.

Berdasarkan hasil laporan operasi teritorial pasukan TNI oleh Danrem 162/Wira Bhakti, latar belakang operasi yang dilaksanakan bertujuan untuk membantu pemerintah daerah khususnya untuk percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah warga yang terkena dampak bencana gempa bumi di NTB guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan kemanunggalan TNI rakyat dalam rangka menyiapkan ruang, alat serta kondisi jiwa yang tangguh untuk kepentingan pertahanan Negara.

Adapun beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan pasukan TNI dalam operasi teritorial itu diantaranya, pembuatan 70 unit hunian sementara (huntara), pembuatan 7 sumur bor, penataran fasilitator rumah rusak sedang dan rusak ringan untuk 1.456 orang di seluruh wilayah yang terdampak gempa, penataran fasilitator rumah rusak berat 1.768 orang di seluruh wilayah terdampak gempa, bakti sosial operasi katarak untuk 300 orang, dan program kegiatan lainnya termasuk perlombaan di bidang olahraga.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Kepala Staf Kodam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri yang mewakili Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.IP.

Dalam sambutannya, Brigjen TNI Kasuri menyampaikan bahwa selama pelaksanaan obster TNI semua kegiatan dapat berjalan sesuai dengan rencana.

"Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari peran serta dan kerja sama yang baik dari unsur Pemda, TNI, Polri, serta segenap lapisan masyarakat dalam menyelesaikan setiap kegiatan" ungkap Kasdam mewakili Pangdam.

Diakhir sambutannya, Brigjen TNI Kasuri secara resmi menutup Operasi Teritorial TNI tahun 2019 Kodam IX/Udayana di wilayah Korem 162/Wira Bhakti. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemukulan bedug oleh Inspektur Upacara di dampingi oleh Kapolda NTB, Danrem 162/Wira Bhakti, Bupati Lombok Utara, dan Sekda Provinsi NTB.

Pada acara tambahan, Kepala Staf Kodam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri menyerahkan penghargaan kepada tim fasilitator terbaik dalam membantu percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah warga pascagempa di wilayah NTB, dan selanjutnya melakukan peninjauan bakti sosial serta pasar murah.