Batang - Menyikapi dampak ekonomi yang terjadi akibat pandemi COVID-19, Bhabinkamtibmas Candi Polres Batang bersama warga berinisiatif memanfaatkan lahan kosong yang ditanami beragam sayur-sayuran untum menjaga ketahanan pangan masyarakat di Desa Denasri Kulon, Kecamatan Batang.
Melihat produktivitas warga dalam memanfaatkan lahan sekitar, Ketua Tim Asistensi Kasubdit Bintibluh Dit Binmas Polda Jateng AKBP Muh Toha menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya dengan semangat yang digaungkan oleh Bhabinkamtibmas Candi Polres Batang kepada warga, agar tetap produktif, meski di tengah pandemi.
“Bagi masyarakat yang mempunyai lahan-lahan yang belum dimanfaatkan secara optimal, maka jajaran Bhabinkamtibmas Candi berupaya mengarahkan warga supaya mereka mengetahui apa yang harus dilakukan,” imbau Kasubdit Bintibluh Dit Binmas Polda Jateng AKBP DMuh Toha usai meninjau lahan produktif, di Desa Denasri, Kulon Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Senin (27/).
AKBP Toha mengharapkan, masyarakat dapat menjaga mental agar tetap bersemangat dan mampu menyikapi keadaan saat ini dengan penuh kesadaran.
“Bhabinkamtibmas Candi tidak hanya menjauhkan warga dari perasaan sedih, namun juga memberi semangat kembali untuk dapat membangkitkan perekonomian,” tegasnya.
Sementara, Bupati Batang Wihaji mengatakan, pemanfaatan lahan kosong di tengah kota oleh warga merupakan wujud inovasi Bhabinkamtibmas Candi untuk menjaga ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi.
“Satu petaknya Rp100.000,00 di sana terdapat sayuran bayam yang kita beli empat petak. Dan ternyata lahannya pun bisa ditanami timun dan pare juga, inilah contoh nyata hasil binaan Bhabinkamtibmas yang akan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Batang membantu rakyat di masa kebiasaan baru,” terangnya.
Bupati mengapresiasai, langkah kongkret yang dilakukan Polda Jawa Tengah, Polres Batang dan keluarga besar kepolisian bersama Pemerintah Daerah bersinergi baik di sisi pencegahan, penanganan maupun pemulihan kembali kondisi perekonomian masyarakat Kabupaten Batang.
“Untuk menjaga ketahanan pangan warga ada beberapa program yaitu membantu UMKM, pelaku ekonomi yang dilakukan secara bertahap dengan memprioritaskan kepada yang paling membutuhkan,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Batang AKBP Abdul Waras mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Bupati Wihaji dengan membangun Kawasan Industri Terpadu untuk memperbaiki perekonomian di Kabupaten Batang.
“Mohon doa dari rekan-rekan media dan seluruh warga supaya apa yang diupayakan beliau (Bupati Wihaji) bisa lancar, sehingga pemulihan perekonomian di Kabupaten Batang berjalan lancar sesuai harapan,” harapnya.
Kapolres mengatakan untuk menjaga ketahanan pangan di wilayah hukum Polres Batang, semua Bhabinkamtibmas dapat membantu masyarakat memanfaatkan lahan kosong di sekitarnya.
“Di masing-masing Bhabinkamtibmas sudah memanfaatkan lahan di desa binaannya sesuai kearifan lokal yang ada. Misalnya di Desa Denasri Kulon sayuran, di Desa Wonotunggal kolam ikan dan ketela,” ujarnya.