Demak - Polres Demak menggelar simulasi Sistem Pengaman Kota (Sispamkota) dalam rangka menghadapi situasi kontijensi Pilkada 2020 yang akan digelar 9 Desember mendatang di kawasan Alun-Alun Simpang Enam, khususnya di sekitar kantor KPU Demak, Kamis (27/8).
Turut serta petugas gabungan dari TNI Kodim 0716 dan Satpol PP. Tim gabungan dilatih dari awal pecah demontrasi untuk mengendalikan amuk masa hingga tercipta situasi aman dan kondusif di Kota Wali pasca penyelenggaraan Pilkada.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Demak AKBP Andhika Bayu Adittama menjelaskan, meski tidak ingin adanya kontijensi terjadi namun personel Polri, khususnya dalam pengamanan pemilu harus dilatih kesiapannya.
”Bila masih ada kekurangan itu hal biasa, maka dari itu terus berlatih sebagai untuk antisipasi kejadian," ujarnya.
Dirinya mengatakan, simulasi Sispamkota seperti ini wajib dilakukan sebagai latihan untuk menguji kemampuan dan kesiapan personel pengamanan gabungan yang terlibat yakni Polri, TNI, Satpol PP serta linmas sehingga tercipta sinergitas.
“Kami harapkan masing-masing personel menguasai dan bertindak sesuai SOP yang sudah dilaksanakan dalam Sispamkota ini. Yang paling penting adalah kesiapsiagaan kita dalam rangka menghadapi Pilkada 2020 di Kabupaten Demak,” pungkas kapolres.