Bupati Sigi Jadi Pembicara Seminar Percepatan Penurunan dan Pencegahan Stunting

Sigi - Bupati Sigi Mohamad Irwan menjadi pembicara pada seminar online dengan tema "Program Percepatan Penurunan dan Pencegahan Stunting di Kabupaten Sigi" yang diselenggarakan oleh The Habibie Institute for Public Policy and Governance (HIPPG), sebuah lembaga kolaborasi antara Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia dan The Habibie Center yang bergerak di bidang edukasi dan advokasi governansi, Rabu (23/9).

Pembicara lainnya dalam seminar ini, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi, Rika Sakarudin, dan dokter spesialis anak tim ahli HIPPG Rachmat Sentika.

Seperti diketahui bahwa penurunan dan penanganan stunting merupakan prioritas nasional sebagai bagian dari program pembangunan sumber daya manusia yang adalah salah satu dari 5 program prioritas pembangunan nasional 2019-2024.

Presiden Jokowi menargetkan tingkat pravelensi stunting di Indonesia bisa turun menjadi 14% di tahun 2024. Hal ini tentunya memerlukan kerja sama dan komitmen seluruh unsur pemerintah dari tingkat pusat sampai ke daerah untuk mencapai target tersebut.

Bupati Mohamad Irwan mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sigi melalui Dinas Kesehatan dan kerjasama antar dinas terkait terus melakukan upaya pencegahan dan penanganan stunting, bahkan di tengah kondisi pandemi COVID-19 saat ini upaya ini terus berjalan.

"Langkah-langkah upaya telah dilakukan, di antaranya terkait dengan regulasi dan kelembagaan serta prosedur, kerjasama dan koordinasi lintas sektor. Pemerintah daerah juga telah membentuk Tim Intervensi Stunting Kabupaten Sigi dan menerbitkan Peraturan Bupati tentang Percepatan Penurunan Stunting," ujar Irwan.

Di samping itu, tambah Irwan, pelaksanaan program di lapangan juga terus berjalan, beberapa di antaranya yaitu rembug stunting (sebagai komitmen bersama), penyediaan posko penanganan stunting, penguatan intervensi dan pelaksanaan perbup di tingkat kecamatan, pembangunan pusat pemulihan gizi (Theurepatic Feeding Center), kampanye Stop Stunting, inovasi klinik berjalan sehat, pos ceting (pos cegah stunting sebagai tempat memberikan edukasi), dan kegiatan-kegiatan lainnya yang bertujuan untuk penurunan dan penanganan stunting sebagaimana prioritas pembangunan nasional.

Bupati Irwan juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sigi terus berupaya dan berkomitmen untuk melakukan percepatan penurunan stunting. Oleh karenanya, Irwan berharap komitmen ini didukung oleh kerjasama dan koordinasi semua pihak, khususnya masyarakat sebagai sasaran sekaligus pelaku dari upaya-upaya yang dilakukan.

Turut hadir pada kesempatan ini, Kepala Bappeda Kabupaten Sigi, Kepala Dinas PMD, dan Kepala Dinas Sosial.