Demak – Pemkab Demak tercatat dalam daftar 30 besar kompetisi Sp4n Lapor oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Untuk itu Kemenpan RB kembali melakukan evaluasi lanjutan kompetisi pengelolaan dengan layanan publik 2020, Rabu (11/11).
Evaluasi lanjutan kompetisi terhadap Pemkab Demak dilakukan secara virtual di ruang Command Center. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Demak Joko Sutanto, Sekda Demak Singgih Setiyono, Asisten Administrasi III Hadi Waluyo, Kadinkominfo Endah Cahyarini, serta tamu undangan. Sedangkan Bupati HM Natsir mengikuti acara tersebut dengan vidcon karena sedang bertugas di luar kota. Dari tayangan virtual tersebut terdapat 5 juri Kemenpan RB yang akan melakukan penilain evaluasi yakni Sad Dian Utomo, Azwar Abu Bakar, Eva Kusuma Sundari, Adi Prasetya dan Meuthie Ganie Rochman.
Pada kesempatan tersebut Sekda Demak Singgih Setiyono dalam presentasinya mengatakan, Visi dari Sp4n Lapor Demak adalah terwujudnya layanan aduan yang cepat berkualitas dan berkesinambungan. Hal ini di latar belakangi tingginya aduan dari masyarakat namun responbilitnya yang rendah.
“Kami ingin memberikan layanan aduan yang cepat, murah dan berkualitas, serta siap merespon setiap aduan akan di tindak lanjuti kurang dari 24 jam”, papar Sekda.0
Kadinkominfo Endah Cahyarini menyampaikan, Terdapat 3 kategori penilaian dalam kompetisi Sp4n Lapor yaitu Out Standing, Instansi Pemerintahan dan Unit Pelaksanaan Pengaduan. Saat ini Demak masuk dalam kategori instansi pemerintahan.
“Alhamdulillah paparan dan kinerja Sp4n Lapor yang telah disampaikan oleh bapak Sekda mendapat apresiasi yang luar biasa dari para panelis. Dan saya ucapkan selamat serta terima kasih kepada teman-teman yang telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik dan saya berharap kita bisa menjadi yang terbaik”. (kominfo/ist/rd)