Pemkab Kubu Raya Salurkan Dua Ton Beras di Empat Desa Terendam Banjir

Kubu Raya - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat (Kalbar) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan bantuan dua ton beras kepada warga terdampak banjir di sejumlah desa di Kecamatan Sungai Ambawang.

Penyaluran bantuan ini diserahkan Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan didampingi Kepala BPBD Mokhtar dan Kepala Dinas Kesehatan Marijan kepada Camat Sungai Ambawang Satuki, Sabtu (27/11).

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan Pemkab Kubu Raya secara bertahap akan menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir di sejumlah wilayah di daerah ini karena musibah banjir sering terjadi setiap tahunnya di desa-desa di Kubu Raya.

"Untuk hari ini kita salurkan dua ton beras bagi warga di empat desa di Kecamatan Sungai Ambawang yang terdampak banjir. Sampai saat ini proses pendataan masih terus berlangsung, untuk mengetahui daerah mana saja yang terdampak banjir sehingga memudahkan kita memberikan bantuan selanjutnya," katanya.

Ditambahkan, dengan melihat tingginya curah hujan yang terjadi saat ini, tidak menuntut kemungkinan ada daerah lainnya juga di Kabupaten tersebut yang terdampak banjir.

"Penyaluran bantuan ini kita utamakan bagi daerah-daerah yang terparah terendam air. Namun prinsip utamanya ialah kesehatan dimana Dinas Kesehatan Kubu Raya melalui petugas kesehatan yang ada di masing-masing desa baik di Puskesmas, Pustu maupun Polindes juga sudah bergerak dan turun ke lokasi sejak terjadinya banjir beberapa waktu lalu," ujarnya.

Sementarar Kepala BPBD Kubu Raya Mokhtar mengungkapkan berdasarkan pantauan dari timnya di sejumlah wilayah di Kecamatan Sungai Ambawang, terdapat empat desa yang terdampak banjir diantaranya Desa Pancaroba, Pasak Piang, Lingga dan Desa Teluk Bakung.

“Berdasarkan data yang ada sampai saat ini, terdapat dua ribu lebih Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya terendam banjir. Jumlah ini tersebar di empat desa diantaranya Desa Pancaroba 1.209 KK, Teluk Bakung 871 KK, Pasak Piang 27 KK, sedangkan Desa Lingga air membanjiri satu dusun yang tersebar di tujuh RT," paparnya.

Mokhtar menambahkan sampai saat ini pihaknya terus memantau potensi banjir di Kecamatan Sungai Ambawang dan Kecamatan Kuala Mandor B.

“Selain di Kecamatan Sungai Ambawang, kami juga melakukan pemantauan di sejumlah desa di Kecamatan Kuala Mandor B diantaranya Desa Sungai Enau, Kubu Padi dan Desa Retok. Diantara ke tiga desa ini, ada satu dusun di Desa Retok yang terendam banjir cukup parah yaitu Dusun Memperindang," tegasnya.