Kasus COVID-19 di Tanah Datar Selasa Bertambah 4 Orang

Batusangkar - Kasus COVID-19 di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Selasa (5/1), bertambah 4 orang, sembuh 4 orang dan meninggal 2 orang.

 

Rincian data konfirmasi positif COVID-19 sebagai berikut :

1.     Perempuan, 19 tahun, pekerjaan mahasiswi, alamat Perum Aldi Residence IV Jorong Saruaso Barat Nagari Saruaso Kec. Tanjung Emas

2.     Laki-laki, 56 tahun, pekerjaan ASN, alamat Perum Koppas Bhakti Jorong Piliang Nagari Limo Kaum Kec. Lima Kaum

3.     Perempuan, 79 tahun, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, alamat Jorong Kubu Ampek Nagari Batipuh Baruah Kec. Batipuh

4.     Laki-laki, 56 tahun, pekerjaan petani, alamat Jorong Bukit Gombak Nagari Baringin Kec. Lima Kaum (meninggal dunia)

 

Rincian data sembuh COVID-19 sebagai berikut :

1.     Perempuan, 48 tahun, pekerjaan tenaga kesehatan, alamat Perum. Koppas Bhakti Blok P Jorong Piliang Nagari Limo Kaum Kec. Lima Kaum

2.     Laki-laki,  30 tahun, pekerjaan swasta, alamat Jorong Bukit Gombak Nagari Baringin Kec. Lima Kaum

3.     Perempuan, 42 tahun, pekerjaan tenaga kesehatan, alamat Jorong Kelarasan Tanjung Nagari Minangkabau Kec. Sungayang

4.     Laki-laki, 14 tahun, pekerjaan pelajar, alamat Jorong Kelarasan Tanjung Nagari Tanjung Kec. Sungayang

Rincian data meninggal dunia sebagai berikut :

1.      Laki-laki, umur 77 Th, Alamat Jorong Seberang Air Nagari Sumpur Kec. Batipuh Selatan.

2.     Laki-laki, Umur 56 Th, Alamat Jorong Bukit Gombak Nagari Baringin Kec. Lima Kaum,

Untuk data rekapan sampai hari ini, akumulasi kasus konfirmasi sebanyak 855 orang yang terdiri dari 4 orang dirawat di RSU Bunda BMC Padang, 3 orang dirawat di RSUP M Djamil Padang, 1 orang dirawat di RS Rasidin, 3 orang dirawat di RSAM Bukittinggi, 3 orang dirawat di RS Ibnu Sina Padang Panjang, 3 orang dirawat di RSUD Padang Panjang, 3 orang dirawat di RSUD Hanafiah Batusangkar, 2 orang dirawat di RS Ibnu Sina Bukittinggi, 3 orang isolasi RSUD Padang Panjang dan 82 orang isolasi mandiri, 719 sudah sembuh hasil dengan hasil negatif, meninggal dunia 29 orang. Sementara Suspek 15 orang, Probable 3 orang dan pelaku perjalanan 14 orang.