Pemkab Demak Gelar Simulasi Vaksinasi COVID-19

Demak – Dinas Kesehatan Kabupaten Demak menggelar simulasi vaksinasi COVID-19 di Aula Dinkes, Jumat (8/1).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Demak Heri Winarno mengatakan, pemberian vaksin akan dilakukan secara bertahap. Untuk tahapan pertama akan diberikan kepada 3.609 tenaga kesehatan (nakes), kemudian tahapan berikutnya TNI, Polri serta pihak yang terlibat dalam pelayanan publik seperti bank dan guru.

“Sesuai arahan pusat untuk tahapan ini akan diprioritaskan kepada tenaga kesehatan," ujarnya.

Heri Winarno menyampaikan, vaksinasi perdana dilakukan 13 Januari 2021 untuk Presiden Joko Widodo dan jajaran Kabinet Indonesia Maju.

"Ini juga sebagai sarana sosialisasi kepada masyarakat untuk ikut mensukseskan program tersebut. Selanjutnya akan dilaksanakan vaksinasi secara serentak ke tingkat daerah di 34 provinsi di Indonesia pada 14-15 Januari," ujarnya.

Dijelaskannya, adapun cara masyarakat mendapatkan vaksin yaitu masyarakat akan mendapatkan SMS dari Kominfo. Mereka kemudian mendaftar dan memilih tempat faskes yang digunakan sebagai pelaksanaan vaksinasi. Selanjutnya mereka akan dijadwal sesuai waktu dan tempat yang masyarakat pilih.

“Karena pelaksanaan vaksinasi ini kami menggunakan aplikasi P-care unuk itu kami melibatkan IT BPJS untuk pelaksanaannya," ungkapnya.

Heri menegaskan, untuk penerima vaksin tidak hanya pengguna BPJS saja, tetapi masyarakat umum yang tidak mempunyai BPJS jika mereka sebagai sasaran tetap akan dapat vaksin.

Ia menambahkan, pelaksanaan vaksinasi di Demak akan dilakukan di satu rumah sakit dan 27 puskemas.

“Kita butuh support semua pihak untuk mengajak masyarakat melaksakan vaksinasi," ungkapnya.

Dirinya berharap semakin banyak masyarakat yang divaksinasi akan terjadi kekebalan kelompok.

"Jadi jika kekebalan kelompok terbentuk insya Allah pandemi ini akan hilang," pungkasnya.