180 Mahasiswa KKN Undip Bantu Berdayakan Warga Demak

Demak - Sebanyak 180 mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di 10 desa yang berada di wilayah Kabupaten Demak.

Selama 180 hari, mereka akan bermitra dengan pemkab untuk memberdayakan masyarakat. Penerimaan KKN mahasiswa Undip digelar di Pendopo Satya Bhakti Praja Kabupaten Demak, Kamis (2/1).

Menurut Sekretaris LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) UNDIP Semarang Rahayu, mahasiswa akan melaksanakan berbagai program yang output-nya adalah memberdayakan masyarakat, termasuk di dalamnya memaksimalkan potensi usaha menengah kecil dan mikro (UMKM) melalui pemberdayaan keluarga, penerapan teknologi tepat guna serta mengeksplore sumber daya alam dan konservasi lingkungan.

Hal senada diungkapkan Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak Eko Pringgolaksito, berharap agar para mahasiswa mampu bermitra dengan pemerintah untuk menekan angka kemiskinan, mengurangi pengangguran, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Muatan Program KKN harus disinergikan dengan program prioritas pembangunan Kabupaten Demak, seperti penanggulangan kemiskinan, pembangunan ekonomi, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan terwujud tata kelola pemerintahan yang bersih," tutur Eko Pringgo.

Adapun KKN Undip dilaksanakan mulai 2 Januari - 17 Februari 2020 di Kecamatan Gajah, Kecamatan Mijen dan Kecamatan Karanganyar.