Batang - Kantor Cabang BPJamsostek Batang kembali menyerahkan klaim santunan Jaminan Kematian (JKm) akibat sakit, seorang Pekerja Tenaga Kontrak di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Batang.
“Pada 12 November 2020 pukul 03.00 WIB meninggal di rumah dalam usia 67 tahun . Sebelum meninggal kondisi yang dirasakan kurang enak badan/sakit asam lambung selama 2 bulan,” ungkap Kepala Disperindagkop dan UKM Batang Subiyanto saat ditemui di kantornya, Selasa (2/3).
Ia mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang sudah terjalin selama ini dengan BPJamsostek Batang. Subiyanto berharap, seluruh Karyawan yang ada di lingkup pemerintahan yang bekerja agar melaksanakan aturan-aturan yang belaku untuk menjadi peserta BPJamsostek.
“Semua Tenaga Kontrak maupun tenaga lepas harus dilindungi oleh BPJamsostek. Selain itu diharapkan juga di lingkup pasar, walaupun pekerjaan mereka pedagang semuanya harus menjadi peserta BPJamsostek,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala BPJamsostek Kantor Cabang Batang Bambang Indriyanto mengatakan, hari ini diserahkan JKm dan Jaminan Hari Tua (JHT) kepada ahli waris total Rp47.622.040,00 .
“Dengan rincian JKm senilai Rp42.000.000,00 JHT Rp5.622.040,00. Ini adalah bukti nyata Negara hadir untuk memberikan perlindungan terhadap resiko kecelakaan kerja, kematian, kemudian tabungan hari tua dan jaminan pensiun,” jelasnya.
"Bahkan pemerintah memberikan program yang terbaru yaitu jaminan kehilangan pekerjaan, kami sedang menunggu permennaker tentang jaminan kehilangan pekerjaan. Jadi pihaknya mengimbau, khususnya bagi para pekerja baik secara mandiri tidak berbadan hukum maupun yang berbadan hokum lindungi diri kita terhadap risiko kecelakaan kerja, kematian, resiko tabungan hari tua dan masa pensiun," tambahnya.
“Ini adalah bukti nyata Negara hadir untuk memberikan kesejahteraan bagi warga negaranya melalui Disperindagkop dan UKM salah satu Tenaga Kontrak sudah dilindungi. Dan Alhamdulilah semua pekerja tenaga kontrak di Disperindagkop dan UKM sudah dilindungi semua,” ujarnya.