Dirut PDM Tirta Berkah Pandeglang Lantik Pejabat Sekelas Kepala Cabang dan Kasi

Pandeglang – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Berkah Kabupaten Pandeglang merombak susunan kabinet di dalam Struktur Organisasi Kepegawaian Lingkup PDAM Kabupaten Pandeglang dengan melantik tiga orang pegawai untuk menduduki jabatan strategis di Kantor PDAM Tirta Berkah.

Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah para pejabat PDAM tersebut dipimpin langsung oleh Direktur PDAM Tirta Berkah Ujang Sumawinta dan disaksikan Plh Bupati Pandeglang sekaligus sebagai Dewan Pengawas Pery Hasanudin di Halaman Kantor PDAM Tirta Berkah, Senin (12/4).

Dalam kesempatan pelantikan tersebut, Direktur PDAM Tirta Berkah Kabupaten Pandeglang Ujang Sumawinata mengatakan proses pelantikan bagi jajaranya ini sudah direncanakan jauh hari sebelumnya, akan tetapi karena ada beberapa kendala, sehingga proses pelantikan ini tertunda.

“Pelantikan dan pengambilan sumpah di dalam struktur organisasi tentu saja hal yang biasa, dengan tujuan untuk penyegaran dan peningkatan kinerja di dalam suatu wadah organisasi, “kata Ujang.

Lebih lanjut Ia mengatakan ada tiga jabatan yang kami promosikan, pejabat yang mengisi pada jabatan tersebut tadinya adalah Kepala Seksi dan staf pelaksana, akan tetapi karena kinerja yang baik kami promosikan, diantaranya Kepala Cabang Labuan yang dijabat oleh Sumarno, Kepala Seksi Pelayanan Wilayah Panimbang dan Sobang dijabat oleh Fudori, sedangkan untuk jabatan Kepala Teknik Labuan dijabat oleh Husin Abubakar yang sebelumnya merupakan staf personalia,“ ucap Ujang.

“Kami berharap dengan dilantiknya para pejabat yang baru ini harus mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemerintah daerah dan menambah para pelanggan PDAM, “terangnya.

Sementara itu, Plh Bupati Pandeglang Pery Hasanudin menyampaikan selamat kepada para pejabat PDAM yang sudah dilantik, tentunya jabatan ini merupakan amanah yang harus dilaksanakan dengan baik, dengan adanya perubahan struktur organisasi ini diharapkan seluruh jajaran pegawai PDAM untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada konsumen.

“Kehadiran perusahaan milik daerah tentu saja harus mampu memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan," ujarnya.