Pemkab-Baznas Rohul Bantu Rumah Layak Huni Warga Desa Rambah

Rohul - Pelaksana Harian (Plh) Bupati Rokan Hulu (Rohul) Abdul Haris bersama Ketua Baznas setempat Armein ZA mengunjungi rumah warga tidak mampu yang tinggal di tengah pohon karet dan beratap terpal.

Diketahui Suriadi bersama istri dan kedua anaknya merupakan warga Desa Rambah, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang tinggal di tengah pohon karet warga.

Keberadaan Suriadi yang telah 4 tahun tinggal di gubuk tua tersebut baru terungkap setelah salah seorang warga Rokan Hulu memposting fhoto gubuk terpal tersebut ke akun media sosial Facebook.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Plh Bupati Rokan Hulu Abdul Haris ditemani Ketua Baznas Rohul, Armein dan perangkat Desa setempat langsung melakukan kunjungan ke Gubuk Suriadi.

"Iya benar, tadi kami telah melakukan kunjungan ke rumah bapak Suriadi atau pak Ucok yang terletak di tengah pohon karet," jelas Plh Bupati Rohul saat dikonfirmasi dikediaman Suriadi, Senin (26/4).

Abdul Haris mengaku terharu dengan kondisi keluarga Suriadi yang tinggal jauh dari keramaian bahkan sangat sulit untuk diakses.

"Saya sangat berterima kasih kepada warga yang memposting keberadaan beliau di sosial media, sehingga kami bisa tahu kondisi keluarga pak Suriadi," tambahnya.

 

Diakui Sekda, dirinya bersama rombongan sempat beberapa kali tersesat karena letak gubuk Suriadi yang jauh dari rumah warga.

"Tempatnya ditengah hutan dan kondisinya tidak layak," sebut Abdul Haris.

Bentuk keprihatinan kepada keluarga Suriadi, diakui Abdul Haris, Pemda Rohul bekerjasama dengan BAZNAS Rohul dan warga sekitar bahu membahu membangun rumah layak huni untuk keluarga Suriadi.

"Melalui kerjasama Pemerintah Daerah Rohul bersama BAZNAS dan beberapa uluran tangan masyarakat, Alhamdulillah rumah layak huni untuk keluarga Suriadi akan segera dibangun," jelasnya.

Lanjut Abdul Haris, dalam penanganan rumah layak huni bagi keluarga Suriadi, Abdul Haris mengatakan akan meninjau langsung pembangunan rumah layak huni bagi keluarga Suriadi.

Abdul Haris juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang secara suka rela dan bahu membahu dalam membantu membangun rumah layak huni untuk keluarga Suriadi.

Saat diwawancarai awak media, Suriadi menjelaskan, dia bersama keluarganya sudah 4 tahun tinggal di gubuk tersebut. Dengan mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari, dia harus mencari brondolan dan menderes karet milik warga.

'Kami tinggal disini sudah ada empat tahun. Saya memenuhi kebutuhan keluarga dengan cara mencari brondolan dan menderes karet,' jelas Suriadi.

'Saya mendapatkan penghasilan dari pekerjaan itu dalam seminggu menghasilkan uang sebesar seratus limapuluh ribu dalam satu minggu,' jelasnya.

Dia juga menjelaskan, sela hidup empat tahun di gubuk itu, belum pernah menerima bantun.

Dilanjutkan Suriadi, saat ini mereka memiliki anak perempuan N (10) yang mengalami luka bakar ditangan. Sudah pernah dibawa berobat, tetapi lagi-lagi terkendala masalah dana, anaknya gagal untulk melaksanakan pengobatan.

'Kami tidak memiliki kartu jaminan kesehatan pak, kami berharap adalah bantuan dari pemerintah,' harap nya.

Sementara itu Ketua Baznas Rohul Armein ZA mengatakan akan memberikan bantuan dari Baznas untuk pembangunan rumah layak huni dengan anggaran sebesar 42 juta rupiah.

"Memang sebenarnya bantuan rumah layak huni dari Baznas baru akan berjalan pada Ahir tahun akan tetapi karena ini merupakan sifatnya urgensi maka akan disegerakan pembangunan nya dengan anggaran dari Baznas, selain itu tadi juga ada bantuan dari yang lain, ada yang menyumbangkan semen 50 sak, kemudian seng satu kodi, ditambah lagi upah pekerja juga sudah akan ditanggung pihak Desa Rambah, berdasarkan itu hari besok pengerjaan sudah bisa dilakukan dengan segera" tutur ketua Baznas.

Usai melakukan peninjauan rumah Dan lokasi lahan yang akan dibangun, Plh Bupati Rohul juga tidak lupa menitipkan Bantuan sekedarnya untuk menambah biaya kehidupan Suriadi dan keluarga.