Pekalongan - Organisasi Kemasyarakatan Tionghoa bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pekalongan dan Polri,TNI serta pengusaha Pengusaha Peduli Peduli NKRI bergotong-royong menyalurkan bantuan 15 ton beras dan 30.000 masker untuk masyarakat terdampak COVID-19.
Penyaluran bantuan sosial (Bansos) Peduli COVID-19 ini secara simbolis diberikan oleh Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid, didampingi Plt Dinsos P2KB Budiyanto, dan Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Provinsi Jawa Tengah Gouw Andy Siswanto kepada perwakilan masyarakat di Ruang Jetayu Setda, Rabu (28/4).
Ketua INTI Provinsi Jawa Tengah Gouw Andy Siswanto mengungkapkan bahwa di tengah kondisi pandemi COVID-19 dan perayaan Imlek dilaksanakan dengan penuh kesederhanaan dan keprihatinan dengan kondisi masyarakat yang terdampak baik secara kesehatan,ekonomi dan sosial, sehingga hal ini yang melatarbelakangi para umat Konghucu dan masyarakat Tionghoa untuk saling peduli terhadap sesama untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) Peduli COVID-19 ini berupa beras dan masker.
Menurutnya, di tahun baru Imlek dengan mengusung tema Untukmu Negeri Kami Berbakti, secara nasional pihaknya menyalurkan 1 juta Paket Beras dan Masker kepada masyarakat di enam Provinsi Pulau Jawa yang terdampak pandemi COVID-19.