Komunitas Batang Bumi Lestari Ubah Sampah Jadi Rupiah

Batang – Komunitas Batang Bumi Lestari (BBL) menggelar webinar Tentang Ubah Sampah Menjadi Rupiah secara virtual di Ruang Analitik Diskominfo, Kabupaten Batang, Kamis (26/8).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Batang Uni Kuslantasi Wihaji dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Batang Akhmad Handy Hakim sekaligus menjadi narasumber di webinar  tersebut.

Ketua BBL Agus Winoto mengatakan, Bahwa  penyelenggaran webinar ini semua agar masyarakat bisa bersama-sama membentuk lingkungan  menjadi lebih bersih, sehat, dan lebih bisa menjadi tolak ukur kita beriman karena kebersihan bagian dari iman.

“Kegiatan Webinar tentang Ubah Sampah Menjadi Rupiah  ini semata-mata kepedulian Batang Bumi Lestari terhadap kondisi di Kabupaten Batang terutama sampah yang begitu besar di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Randukuning,” jelasnya.

Ketua TP PKK Kabupaten Batang Uni Kuslantasi Wihaji menyampaikan, jumlah sampah yang terus meningkat sejalan dengan peningkatan jumlah penduduk memberikan dampak yang besar terhadap pelestarian lingkungan hidup, kesehatan dan perekonomian masyarakat.

“Cara untuk mengurangi sampah dengan memilah sampah organik dan sampah anorganik. Salah satunya sampah kemasan plastik menjadi ekobrik bisa menjadi salah satu cara mengolah sampah plastik dan sekarang ini sudah banyak dikembangkan di Kabupaten Batang,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Batang Akhmad Handy Hakim menambahkan, penyebab permasalahan persampahan di Kabupaten Batang terjadi karena kebiasaan masyarakat yang masih bersifat kumpul dan buang. Terbatasnya Tempat Penampungan Sementara (TPS), dan kurangnya sosialisasi jam buang sampah.

“Masih banyak masyarakat yang membuang sampah di sungai, dan kondisi TPA yang sudah operload juga menjadi permasalahan sampah di Kabupaten Batang. Selanjutnya, disampaikan bahwa DLH Kabupaten Batang telah berupaya untuk mengatasi permasalahan sampah tersebut diantaranya dengan menghidupkan bank sampah, penataan tempat pembuangan sampah dan pengelolaan sampah,” ujar dia.