Buka Kembali Kunjungan Wisatawan, Pemprov Kepri Siapkan "Travel Bubble"

Natuna - Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengatakan, dengan kasus COVID-19 yang terus melandai menjadi peluang besar bagi Kepri untuk kembali membuka akses untuk wisatawan tentunya dengan skema perjalanan yang sesuai dengan protokol kesehatan, salah satunya "travel bubble"

"Jadi dengan terus menurunnya kasus COVID-19 kita telah merancang "travel bubble" untuk menciptakan skema wisata yang aman dan nyaman tentunya. Jadi dua pekan terakhir kita telah bekerja untuk terus menekan angka COVID-19, dan tentunya mengantisipasi masuknya varian baru. Jika semua berjalan lancar dan tidak ada kendala, pada 25 Januari Presiden Jokowi akan datang langsung untuk meresmikan dua tempat wisata yang menjadi pilot project penerapan travel bubble," Jelas Gubernur Ansar.

 

Gubernur Ansar juga menambahkan bahwa penerapan travel bubble bukan hanya simbolis kembali dibukanya tempat wisata bagi turis lokal maupun mancanegara, tapi ini adalah langkah pemerintah untuk kembali mengembalikan gerak ekonomi masyarakat khususnya di bidang pariwisata.

"Jadi dua kabupaten/kota yang akan menjadi pilot project nantinya adalah daerah wisata Bintan dan Nongsa Batam. Perlu ditekankan bahwa ini bukan simbolis pembukaan tempat wisata saja, tapi juga akses laut dan udara. Jadi kami harapkan partisipasi masyarakat sangat diperlukan untuk kembali menggerakkan roda perekonomian masyarakat Melalui aktivitas ekonomi salah satunya pariwisata," tambah Gubernur Ansar.

Ansar juga menjelaskan, travel bubble yang di buat menyesuaikan dengan keadaan COVID-19 di daerah, sehingga aturannya akan bersifat fleksibel dan terus mengalami perubahan sesuai dengan keadaan COVID-19 di lapangan. Beberapa skema perjalanan yang akan diterapkan secara umum tentunya telah melakukan proses vaksinasi, melakukan rapid test atau antigen serta melakukan karantina selama tiga hari ketika sampai di kota tujuan.

"Dengan diresmikannya travel bubble ini, Pemerintah Kepulauan Riau berharap ini akan menjadi stimulus untuk kebangkitan sektor pariwisata setempat," pungkasnya.